Kisah Empat Muslim Australia Menyetir 10 Jam demi Bantu Korban Kebakaran

"Ada yang datang dari Central Coast, mereka membawa tiga truk berisi barang-barang donasi, kulkas, mesin cuci, pakaian, mainan," ujarnya.
"Mereka bahkan punya daftar anak-anak yang ada di kawasan Willawarrin dan mereka membawa kado-kado Natal."
"Inilah keindahan dari Willawarrin, kita adalah komunitas yang kecil dan setiap orang menawarkan diri untuk membantu orang-orang disini, inilah yang membuat kami tetap tersenyum.

Direktur Eksekutif dari organisasi Team Rubicon Australia, Geoffrey Evans mengatakan mereka pertama kali melihat komunitas Muslim saat berada di Tathra.
"Satu yang hal yang kita pelajari tentang warga Australia, dan ini yang membuat kita bangga menjadi seorang Australia, adalah kita saling membantu satu sama lain," ujar Geoffrey.
"Kamu melihatnya pertama kali di masyarakat, setiap kali kita datang ke sebuah rumah. Tidak peduli seberapa parahnya orang itu adalah hal pertama yang akan mereka katakan adalah 'Pasti ada orang yang membutuhkan bantuan lebih dari kita'.
"Kami melihat mereka dan berkata," Tapi kamu telah kehilangan segalanya, dan kemudian bibir atas mulai pergi dan ada curahan kesedihan dan kemudian kita mulai membantu mereka tetapi kemudian Australia yang lebih luas akan mulai masuk. "
Untuk kedua kalinya, empat sahabat Muslim membantu korban kebakaran hutan di utara New South Wales dengan menyajikan BBQ, atau daging bakar
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya