Kisah Gadis Kecil Tengah Malam Menangis di Dekat Kuburan

jpnn.com - Dini hari, gelap, dekat kuburan, dan ada seorang bocah perempuan menangis. Wajar kalau sopir truk itu ketakutan. Langsung memilih tancap gas.
IWAN DWI WAHYU ANGGORO, Wonogiri
Truk melaju dari selatan (arah Pracimantoro) ke utara (arah Eromoko), dua kecamatan di Wonogiri, Jawa Tengah.
Tapi, dasar ”berjodoh”, beberapa jam kemudian, selepas subuh, saat melintas lagi di tempat yang sama, si sopir kembali bertemu si upik (bocah perempuan) tadi.
Barulah dia berani mendekat. Dan, kemudian membawanya ke Pasar Eromoko.
”Saat pertama ditemukan, anak ini terlihat depresi. Seperti ketakutan,” kata Koko Pujiatmoko saat menceritakan tentang RR, upik yang kini dalam pengasuhannya itu, kepada Jawa Pos Radar Solo.
Dua bulan setelah ditemukan selepas subuh itu, kondisi RR sudah pulih. Ditemui di rumah Koko pada Selasa (2/1), si upik berusia 9 tahun itu tampak ceria. Lincah dan banyak tersenyum. Tak ubahnya bocah-bocah lain pada umumnya.
”Dia anak yang baik dan penurut,” kata Koko.
Bocah perempuan itu tengah malam menangis di dekat kuburan. Akhirnya mendapatkan seorang ayah angkat yang baik hati.
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu
- Kontroversi Rencana Penamaan Jalan Pramoedya Ananta Toer, Apresiasi Terhalang Stigma Kiri
- Kisah Jenderal Gondrong ke Iran demi Berantas Narkoba, Dijaga Ketat di Depan Kamar Hotel
- Petani Muda Al Fansuri Menuangkan Keresahan Melalui Buku Berjudul Agrikultur Progresif
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara