Kisah Inspiratif: Rafi Bisnis Keripik Kulit Ikan Patin, Omzet Ratusan Juta Rupiah, Wow Banget
Pada pesanan perdananya itu, Rafin's Snack membukukan penjualan hingga 1.520 bungkus keripik ikan patin dengan nilai transaksi sekitar Rp 25 juta. Dari sana, Rafin's Snack mengeksplorasi rasa dan varian makanan ringan lainnya.
Memasuki 2022, Rafin's Snack menambah varian makanan ringan selain keripik kulit ikan patin, mulai dari keripik singkong rasa telur asin, hingga keripik pisang.
Rafi lantas melengkapi legalitas usaha dan standardisasi mutu produk guna memperluas pemasaran.
Rafin's Snack kini memiliki izin edar Pangan Izin Rumah Tangga (PIRT), izin dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), hingga sertifikasi halal.
Konsumen makin percaya bahwa produk tersebut terjamin kualitas dan keamanannya. Rafin's Snack kini dapat ditemui di puluhan ritel modern di Lampung dan Jakarta. Mulai dari Transmart, Sogo, Lafayette, Seibu, dan lainnya.
Standardisasi mutu tersebut juga membuat Rafin's Snack berhasil merambah pasar ekspor. Hingga saat ini, makanan besutan Rafi itu telah diekspor ke beberapa negara, di antaranya Turki, Jepang, dan Mesir.
Rafijuga tengah membangun kerja sama dengan Singapura untuk pengiriman keripik tersebut.
Sayangnya, harga minyak yang sedang mengalami naik turun saat ini, menjadi salah satu kendala bagi Rafi merampungkan kerja sama itu.
Inilah kisah inspiratif pengusaha sukses bernama Rafi Cahya Ansor, bisnis keripik kulit ikan patin merek Rafin's Snack, omzet ratusan juta rupiah.
- Pengusaha Ini Gelapkan Uang Penjualan Kopi Rp 10,36 M, Modusnya
- Jalani Arahan Prabowo, Kapolda Lampung Sikat Narkoba, Korupsi, dan Judi
- Mirza-Jihan Ungkap Tiga Prioritas Bila Menang Pilkada Lampung
- Innovesia dan Komunitas Gemilang Lampung Sepakat Dorong Inovasi Pemuda
- Pengamat Puji Gagasan Visioner Arinal untuk Wujudkan Kedaulatan Pangan di Provinsi Lampung
- UMKM Binaan Pertamina Raup Omzet Hampir Rp 1,1 Miliar Selama MotoGP Mandalika