Kisah Lajagiru, Bangsawan Bugis Kaya Membangun Masjid Nurul Jamaah
jpnn.com, MAKASSAR - Masjid Nurul Jamaah berdiri dengan megahnya. Tempat ibadah umat Islam ini menjadi saksi sejarah penyebaran agama yang terakhir diturunkan oleh Allah SWT di Makassar, Sulawesi Selatan.
Posisi Masjid Nurul Jamaah sangat strategis dan mudah dijumpah. Berada di pertigaan jalan antara Jalan Kandea dan Jalan Lamuru, Kota Makassar.
Namun dari catatan alamat tepatnya, berada di Jl. Kandea No.2, Bontoala Tua, Bontoala, Kota Makassar.
Masjid Nurul Jamaah, Kota Makassar, Sulawesi Selatan yang dibangun bangsawan Bugis yang kaya, Lajagiru. Screenshot JPNN.com
Tampak dari depan, masjid ini sudah menarik perhatian. Ada banyak menara yang kubahnya berwarna emas.
Kemudian pada bagian depan atas masjid tertulis "Anno 1635".
Ini menunjukkan tahun dibangunnya masjid ini. Artinya, jika berhitung saat ini, maka usianya sudah mendekati 400 tahun.
Pengelola Masjid Nurul Jamaah Bontoala, Abdul Rahim Hamid kepada Fajar Online (Jawa Pos Group) mengatakan, masjid ini diyakini dibangun seorang bangsawan bugis kaya raya. Namanya, Lajagiru.
Masjid Nurul Jamaah berdiri dengan megahnya. Tempat ibadah umat Islam ini menjadi saksi sejarah penyebaran agama yang terakhir diturunkan oleh Allah
- Sebegini Angka Orang yang Menggunakan Motor ke Luar-Masuk di Jabodetabek pada H+3 Lebaran
- KAI Pastikan Tiket Kereta Masih Ada Selama Lebaran 2024
- Tol Bocimi Difungsikan untuk Urai Kemacetan ke Arah Jakarta
- Korlantas Polri Sebut Jumlah Kecelakaan Selama Lebaran 2024 Menurun
- Lebaran di Manado Tanpa Ketupat, Rendang & Opor Ayam Jadi Favorit
- Hari Ini Sampai 14 April Akan Diterapkan Ganjil Genap di Tol Japek-Kalikangkung