Kisah Lajagiru, Bangsawan Bugis Kaya Membangun Masjid Nurul Jamaah
Hal tersebut kata dia didasarkan pada bukti makam Lajagiru bersama keluarganya yang tepat berada di samping masjid tersebut.
Meskipun, tidak ada petunjuk yang lebih jauh tentang keberadaan masjid ini. Namun, dengan berbagai penelusuran yang dilakukan, termasuk cerita dari waktu ke waktu, maka merujuk pada Lajagiru.
Ini karena memang telah banyak perubahan dari masjid ini. Bahkan sudah cenderung ke arsitektur modern.
Menurutnya, tak satu pun dari arsitektur lama yang bertahan dari masjid tua ini. Semuanya sudah banyak perubahan dan diyakini bukan lagi bahan aslinya.
Tentu saja dengan mengacu pada bahan yang tersedia berdasarkan dengan tulisan yang menjadi penanda awal berdirinya.
Jika melihat ruangan dalam masjid, juga sudah tidak lagi menunjukkan tanda-tanda adanya karakteristik lama.
Saat ini, setiap sisinya lebih banyak dihiasi tulisan-tulisan kaligrafi modern sama halnya dengan masjid lain pada umumnya.
Hanya saja, dari sisi desainnya, kata Rahim, sangat mirip dengan masjid Persia dengan dikolaborasi masjid-masjid di Madinah.
Masjid Nurul Jamaah berdiri dengan megahnya. Tempat ibadah umat Islam ini menjadi saksi sejarah penyebaran agama yang terakhir diturunkan oleh Allah
- Sebegini Angka Orang yang Menggunakan Motor ke Luar-Masuk di Jabodetabek pada H+3 Lebaran
- KAI Pastikan Tiket Kereta Masih Ada Selama Lebaran 2024
- Tol Bocimi Difungsikan untuk Urai Kemacetan ke Arah Jakarta
- Korlantas Polri Sebut Jumlah Kecelakaan Selama Lebaran 2024 Menurun
- Lebaran di Manado Tanpa Ketupat, Rendang & Opor Ayam Jadi Favorit
- Hari Ini Sampai 14 April Akan Diterapkan Ganjil Genap di Tol Japek-Kalikangkung