Kisah Memilukan Mahasiswa Asing Dieksploitasi di Australia

Kisah Memilukan Mahasiswa Asing Dieksploitasi di Australia
Salah satu hotel di Melbourne Stamford Plaza Melbourne dimana program karantina hotel di sana menyebabkan penyebaran kasus COVID-19 di pemukiman. (ABC News)

"Dia kemudian mencoba menghukum saya, mengancam akan memberikan pekerjaan saya kepada pegawai baru," ujarnya.

Paula kemudian berhenti dari pekerjaan tersebut, namun mengaku tertekan untuk menyembunyikan apa yang dialaminya.

"Dia omong besar seakan-akan dia itu orang penting, punya banyak koneksi, dan terus-menerus mengancam melaporkan saya ke Imigrasi," tutur Paula.

Pengalaman serupa dialami oleh Talita, yang juga berasal dari Brasil.

Kisah Memilukan Mahasiswa Asing Dieksploitasi di Australia Photo: Mahasiswa internasional asal Brasil, Talita, mengaku dipecat setelah mengalami pelecehan seksual. (ABC News)

 

Ia mengaku rekan kerjanya yang lebih senior mencoba menciumnya dan menawarkan bayaran untuk berhubungan seks.

Talita pun menyampaikan hal ini kepada majikannya.

"Dia berusaha menciumku. Dia menggigit bibirku," ujarnya.

Mahasiswa asing di Australia tetap menjadi sasaran eksploitasi dengan dibayar murah dan dilecehkan secara seksual

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News