Kisah Murid SD Berani Lawan Penjambret
Senin, 30 Oktober 2017 – 12:19 WIB

TERSANGKA. Zul saat diamankan di Polsek Pontianak Barat. FOTO: Polisi for RAKYAT KALBAR/JPNN
"Setelah tersangka mendapatkan tas tersebut, dia membuka dan mengambil tablet milik korban," beber Bermawis.
Meski lututnya luka, Zulfa mencoba melawan. Murid SD ini tetap ingin mempertahankan barang miliknya.
"Zul kembali mendorong Zulfa," ujar Bermawis.
Kening Zulfa membentur tembok yang membuatnya merasa pusing.
Namun, dia tidak kehabisan akal. Bocah pemberani berteriak sekencang-kencangnya.
"Karena korban berteriak pencuri, Zul pun lari ke Jalan Srikaya. Dia bersembunyi di bawah rumah warga," jelasnya.
Hingga petang hari, Zul baru keluar dari persebunyian itu.
Merasa aman, Zul langsung tablet milik korban di konter ponsel yang berada di Jalan Ampera, Pontianak Kota, seharga Rp 300 ribu.
Zuliansyah alias Zul akhirnya ditangkap anggota Reskrim Polsek Pontianak Barat setelah sempat bersembunyi selama sepuluh hari.
BERITA TERKAIT
- Cerita Ketua RT soal Keluarga dr. Priguna di Pontianak
- Detik-detik Penjambret Menyasar Perempuan di Tanah Abang, Brutal dan Sadis
- Dukung Keberagaman Budaya, Dairy Champ Hadirkan Atraksi Naga 40 Meter di Cap Go Meh
- Imlek Fitri
- KY Diminta Bantu Kejaksaan Lawan Mafia Peradilan di Kasus Pencurian Emas
- Pulang Sekolah, Bocah PAUD Jadi Korban Penjambretan di Gang Andir