Kisah Pak Guru Honorer K2, Usai Mengajar Cari Kayu Bakar, Istri Pergi Ogah Kembali

jpnn.com - Kehidupan ekonomi yang tidak membaik membuat Sunandar, guru honorer K2 di salah satu SD negeri di Kabupaten Pati, Jateng, ditinggal pergi istrinya.
Mesya M, Jakarta
TIDAK ada dalam bayangan Sunandar, kehidupan rumah tangganya yang sudah dibangun lebih dari 20 tahun berakhir penuh kesedihan. Istri yang mendampinginya puluhan tahun dan dikaruniai dua anak, pergi meninggalkan dirinya.
Istri Sunandar pergi saat guru lulusan D2 ini telah mendapatkan tunjangan daerah sebesar Rp 900 ribu per bulan. Sunandar menjadi guru agama pada 2002. Kala itu Sunandar hanya mengikuti permintaan orangtuanya yang ingin melihat anaknya menjadi guru.
Pati memang masuk wilayah yang masih kekurangan guru. Tanpa tes yang berbelit-belit, Sunandar pun diterima menjadi guru agama.
Pria berperawakan sedang ini mengaku kaget saat menerima gaji pertamanya yang hanya Rp 75 ribu. Sebelumnya dia mendapatkan gaji Rp 75 ribu per hari sebagai buruh bangunan.
"Ya kaget, pakai seragam dan sepatu kok malah gajinya Rp 75 ribu per bulan. Mana cukup membiayai istri dan anak," kata Sunandar kepada JPNN, Minggu (28/7).
BACA JUGA: Dana Terbatas, Sebagian Honorer K2 Hanya Titip Doa
Sunandar merupakan guru honorer K2 yang mencari tambahan penghasilan dengan mencari dan menjual kayu bakar usai mengajar.
- Waduh, Oknum Mengaku Letkol Teddy Tawarkan Kelulusan PPPK Instan ke Honorer K2
- Pemerintah Fokus Tuntaskan Pengangkatan PPPK Tahap 1, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Surat Kemendagri & KepmenPAN-RB Jadi Senjata Honorer R2/R3 Diangkat PPPK Paruh Waktu, Faktanya?
- Ketua K2 Palembang Desak Menpan-RB Kaji Ulang Penundaan Pengangkatan CASN
- Honorer K2 Adukan Masalah Rekrutmen PPPK 2024 ke Komnas HAM, Semoga Didengar Prabowo
- Usulan Honorer R2/R3 Mengisi DRH PPPK Sudah Masuk, Semoga Jadi Kado Ramadan