Kisah Pengungsi Rohingnya Menjalani Ramadan di Penampungan Medan
Makan Sahur dan Berbuka Menunggu Katering
Jumat, 26 Juni 2015 – 05:16 WIB
Disinggung kemungkinan kembali ke Myanmar, Mas'ud mengaku bisa dilakukan tetapi dengan syarat. "Harus ada jaminan 100 persen aman. Kami tidak mau dibantai seperti saudara-saudara kami yang telah meninggal. Kami mau masa depan kami lebih baik," tukasnya. (ris)
LANTUNAN ayat-ayat suci Alquran terdengar dari sekelompok pria dan wanita dari setiap sudut kamar. Sebagian lagi tampak berdzikir mengucap lafadz
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408