Kisah Perempuan Cantik yang Karyakan Anak Tirinya Saat Suami Kerja
jpnn.com - MEMPEKERJAKAN anak di bawah umur tentu saja melanggar hukum. Namun, Sephia (bukan nama sebenarnya), seolah tidak mempermasalahkan hal tersebut. Perempuan 37 tahun itu justru mempekerjakan anak yang ada dalam asuhannya, untuk membantu bisnisnya di pasar.
Sephia bisa disebut istri bermuka dua. Di depan suami yang baru menikahinya tiga tahun terakhir, perempuan cantik itu bisa bermanis-manis ria. Namun, ketika suaminya, sebut saja Donlesi, 48, bekerja, dia berubah berubah 180 derajat memperlakukan anak dari pernikahan Donlesi sebelumnya.
Bahkan, tak ragu-ragu Sephia mempelakukan anak tirinya bak office boy yang bisa disuruh mengerjakan apa saja yang ia mau.
Hal tersebut dituturkan Donlesi saat mengurus berkas cerai di Pengadilan Agama (PA), di Jalan Ketintang Madya, Senin lalu (28/12).
“Saya itu kerjanya memang nggak bisa netap di satu tempat. Tergantung ada proyek instalasi di mana. Biasanya borongan dan bisa seminggu dua minggu meninggalkan rumah,” ujar pria yang bekerja di salah satu perusahaan pemanas air ini.
Karena sudah menikah dengan Sephia, maka segala aset yang ia miliki, ia pasrahkan pada istrinya itu. Mulai dari rumah dua lantai, mobil dan juga beberapa aset lain berupa surat-surat berharga.
Tak lupa, satu anaknya yang sekarang masih duduk di bangku SMA, juga ia pasrahkan ke Sephia untuk diramut dan dididik.
Awalnya, ia sama sekali tidak curiga. Bahkan, ia justru bangga pada Sephia karena bisa cepat akur dengan anaknya. Bahkan, cenderung sangat akrab. Ke mana-mana Sephia lebih sering diantar oleh anaknya daripada berangkat sendiri atau minta antar dirinya. “Kemajuan. Padahal anakku itu jarang bisa dekat sama orang yang baru dikenal,” ulasnya.
MEMPEKERJAKAN anak di bawah umur tentu saja melanggar hukum. Namun, Sephia (bukan nama sebenarnya), seolah tidak mempermasalahkan hal tersebut. Perempuan
- Setelah 10 Jam Buruh Bertahan, UMSK & UMSP Jateng 2025 Ditetapkan
- Guru Les di Palembang Ditangkap Gegara Pelecehan Seksual terhadap Murid
- Harimau Sumatra Memangsa Ternak Milik Warga di Pesisir Barat Lampung
- Selamat, Pemprov Jateng Raih 3 Penghargaan Pengelolaan Keuangan Daerah
- Gereja Katolik Santo Fransiskus Asisi Singkawang Ditetapkan Sebagai Cagar Budaya
- Ada Potensi Bencana Akhir Tahun, Basarnas Menyimulasikan Gedung-Gedung di Jakarta Runtuh