Kisah Pilu Siswi SMP Korban Kekerasan Seksual Ayah Kandung

jpnn.com, BANYUASIN - Seorang gadis sebut saja namanya Mawar, 14, menjadi korban kekerasan seksual ayah kandungnya hingga melahirkan seorang anak laki-laki.
Siswi salah satu SMP di wilayah Banyuasin itu sepintas seperti tak terjadi apa-apa dengannya.
Tak ada yang menyangka kalau warga dekat Perumahan Meritai Anggrek Indah, itu adalah korban kekerasan seksual ayah kandungnya sendiri.
Kasusnya mencuat dua hari terakhir. Tepatnya setelah sang ayah, Jp, 42, ditangkap jajaran Subdit IV (Renakta) Ditreskrimum Polda Sumsel.
Setelah selesai melayani para pembeli, S ibu kandung Mawar, mengajak putrinya pulang dari warung makan milik mereka yang juga dekat perumahan tadi.
Bukan ke rumah yang sebelumnya mereka tempati bersama Jp, tapi ke rumah nenek Mawar. Sejak aib itu terungkap, dia bersama Mawar dan kedua anaknya yang lain tinggal di rumah sang ibu.
“Tidak tahu sampai kapan baru pulang ke sana. Kalau teringat kejadian itu, sakit hati aku. Alangkah tega dia sama anak perempuan sendiri,” kata S dengan mata memerah.
Duduk di sampingnya, Mawar, sang putri yang tampak tertunduk menekur lantai rumah.
Seorang gadis sebut saja namanya Mawar, 14, menjadi korban kekerasan seksual ayah kandungnya hingga melahirkan seorang anak laki-laki.
- Kedapatan Bawa 22 Paket Sabu-Sabu, Dua Pria Ditangkap
- Kejati Sumsel Tetapkan 3 Orang Jadi Tersangka Kasus Korupsi Proyek PUPR di Banyuasin
- 4 Pencuri Buah Sawit Pak Kades Baru Akhirnya Diringkus
- Alhamdulillah, Rumah Tidak Layak Huni Mang Upin Kini Sudah Dibedah
- Curanmor di Musala Al Anshar Banyuasin, Motor Raib saat Jemaah Salat Isya
- 2 Bulan Buron, Pelaku Pencurian di TSM Parit di Banyuasin Ditangkap