Kisah Sedih Tenaga Medis Saat Menangani Pasien Covid-19
Gusti Ayu menuturkan, di wilayahnya pasien PDP yang ditangani kebanyakan merupakan kluster asal Gowa (Jamaah Tabligh).
"Aku cuma pakai baju gaun yang dipakai buat operasi, bukan baju astronot yang sesuai standar," kata dia.
Selain itu, untuk masker, ia dibekali masker N-95 yang digunakannya selama seminggu merawat pasien terduga COVID-19.
Keadaan tersebut yang kadang membuatnya prihatin. Bahkan tak jarang ia mengeluh dengan keadaan para medis yang memprihatinkan.
"Capek sih, bahkan kalau lagi ngeluh terkadang terpikir gitu, lebih milih nerima pasien serangan jantung ketimbang nerima pasien terduga COVID-19," ucap Gusti Ayu sambil membopong salah satu perawatnya yang baru selesai menangani pasien perempuan dan anaknya yang berstatus PDP yang terduga positif COVID-19 asal Desa Duman, Kecamatan Lingsar.
Kondisi serupa juga dikeluhkan Susila D, salah satu perawat di Puskesmas Narmada. Menurut dia, baju hazmat yang dimilikinya merupakan milik pribadi yang dibeli dari kantong pribadinya.
Menurut dia, hampir seluruh tenaga medis di semua puskesmas di Kabupaten Lombok Barat sama sekali tidak dibekali APD yang lengkap oleh pemda setempat. Oleh karena itu, pihaknya bersyukur atas adanya kepedulian dari Manageman Pojok NTB yang tergabung dalam relawan Peduli COVID-19 di NTB yang telah menyerahkan sejumlah bantuan alat pelindung diri (APD) dan masker untuk petugas medis di sejumlah puskemas di Pulau Lombok.
"Alhamdulillah, adanya bantuan baju hazmat ini, petugas laborotorium kami yang hanya satu orang bisa turun dengan nyaman untuk melakukan contact tracing. Karena memang, ada satu lagi pasien positif dari kluster Gowa yang terindikasi dari rapid test terindikasi positif di Desa Badrain," ujarnya.
Menurut tenaga medis setempat, kesiapan atau stok alat pelindung diri (APD) bagi tenaga medis yang dimiliki puskesmas dan rumah sakit di NTB tidak seimbang dengan jumlah pasien yang terus berdatangan.
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru
- Korupsi Pengadaan Masker Covid-19 di NTB, Kerugian Negaranya
- Soal Pelarangan Hijab di RS Medistra, Pengamat Kebijakan Publik Singgung Opsi Gugatan Hukum
- Menkes Sebut Virus Mpox atau Cacar Monyet Tidak Mengkhawatirkan seperti Covid-19