Kisah Sepasang Kekasih Melakukan Aksi Perampokan
jpnn.com - TANJUNGBALAI - Dua sejoli, Diana Panjaitan (29) dan Syafrizal alias Ijal Marpaung (23), dibekuk polisi karena terlibat aksi perampokan. Setelah merampok, pasangan kekasih ini rencananya akan menikah.
Kedua pelaku melakukan perampokan di rumah Siddik Panjaitan (45), pegawai Bea dan Cukai Kota Tanjungbalai, Rabu (18/3). Istri Siddik, Mardiana (46), mengalami luka parah. Pelaku terdiri dari tiga orang, satu lagu bernama Jefri.
Menurut keduanya, rencana perampokan itu dilakukan karena dorongan rekan mereka Jefri. "Saya sudah bilang agar jangan merampok di rumah korban. Sebab dia (Mardiana, red) adalah saudara dekat pacar saya, tapi dia memaksa kami,” ujar Syafrizal, sembari menunduk, saat ditemui di Mapolsek Datuk Bandar, Rabu (18/3).
Diceritakan Syafrizal, sebelum melakukan aksi, mereka terlebih dulu melakukan survei ke lokasi alamat rumah korban di Jalan Anwar Idris, Gang Popeye/Suka Damai, Kelurahan Gading, pada Senin (16/3) dini hari sekira pukul 3.00 WIB. Saat itu juga rencananya langsung beraksi, namun urung dengan pertimbangan suami dan anak-anak korban masih berada di rumah.
Lalu, mereka kembali ke kota dan memutuskan melakukan aksi saat korban Mardiana hanya seorang diri tinggal di rumah.
Setelah matahari terbit, lanjut Syafrizal, mereka mendatangi lokasi naik sepedamotor dengan berbonceng tiga. Tiba di lokasi, pacarnya Diana terlebih dulu turun.
Tak lama kemudian, korban Mardiana datang dan membukakan pintu pagar. “Pacar saya pun masuk. Sementara saya dan Jefri menunggu di luar,” ujarnya.
Beberapa menit kemudian, Syafrizal pun masuk ke rumah menyusul pacarnya. Begitu melihat korban, Syafrizal langsung menutup mulut korban pakai tangannya.
TANJUNGBALAI - Dua sejoli, Diana Panjaitan (29) dan Syafrizal alias Ijal Marpaung (23), dibekuk polisi karena terlibat aksi perampokan. Setelah merampok,
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini
- Kompolnas Sebut Polda Sumbar Harus Ungkap Fakta Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Calon Bupati Biak Numfor Jadi Tersangka Pelecehan Seksual Sesama Jenis
- Kabagops Polres Solok Selatan Langsung Serahkan Diri Seusai Tembak Mati Kasat Reskrim
- Guru PPPK di Karanganyar Makin Nelangsa, Hasil Visum Tidak Bisa Dilihat, Pemerkosa Wara-wiri