Kisah Tragis Siswa SMP Gara-Gara Nilai Ujian Turun
Kamis, 26 Oktober 2017 – 11:48 WIB
DW menggunakan tali jemuran milik Sukateman (58), warga yang pertama kali menemukan jasad korban.
Tali jemuran itu diikatkan dengan pohon yang biasa digunakan Sukateman untuk mengaitkan kabel listrik menuju rumahnya.
“Begitu keluar dari rumah, saya kira apa anak-anak ini gantung boneka di sini (belakang rumahnya). Saya manggil teman saya. Coba lihat itu boneka, apa orang. Pas tahu itu orang, baru saya manggil warga yang lain,” kata Sukateman. (kip/aim/far)
DW (14) nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di Jalan Cendana, RT 04, Desa Bangun Mulya, Kecamatan Waru, Kalimantan Timur, Selasa (24/10).
Redaktur & Reporter : Ragil
BERITA TERKAIT
- 2 ASN di Penajam Paser Utara Ditangkap terkait Narkoba
- Pj Gubernur Kaltim Panen Perdana Tambak 4 in 1, Hasil Pemberdayaan Anak Muda
- Terima Surat DPO Harun Masiku dari KPK, Polisi di Kaltim Bergerak
- Polres PPU Sebar Surat DPO Harun Masiku di Benuo Taka
- PPPK 2024, Ahmad Usman: Kami Berupaya Memprioritaskan Honorer-THL Ikut Seleksi
- CPNS 2024 PPU: Formasi Dokter Kosong Pelamar