Kisah WNI di Kapal Pesiar Diamond Princess:
"Untuk WNI 78 di Diamond sudah dinyatakan sehat dan hasilnya negatif. Tentunya mereka sudah selesai masa observasi, sehingga harusnya tak ada lagi perlakuan khusus buat merekanya," kata Vensya di Kantor Staf Presiden, Rabu (12/2/2020).
Vensya menambahkan, para WNI itu akan diberi kartu kewaspadaan kesehatan atau health alert card saat dipulangkan ke Indonesia.
Cairan penangkal masuk angin dan mie instan
Untuk memenuhi permintaan para WNI di atas Diamond Princess, Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo Rabu (12/02) lalu mengantarkan cairan penangkal dan pereda masuk angin, mie instan, dan Vitamin C.
Barang-barang tersebut diantar ke petugas pelabuhan di Yokohama untuk disampaikan ke para WNI.
Photo: Perwakilan dari 78 WNI awak kapal Diamond Princess yang sedang dikarantina di Yokohama, Jepang, sedang menyortir kiriman dari KBRI Tokyo. (Supplied: Twitter KBRI Tokyo)
Akun twitter KBRI Tokyo menyebut, para WNI menyambut kiriman tersebut yang "meskipun tidak cukup banyak, namun cukup menghibur."
Dimulai dari satu penumpang yang terinfeksi virus Corona di atas kapal pesiar Diamond Princess, jumlah kasus yang terinfeksi terus bertambah.
Beberapa hari kemudian, itu dengan cepat melonjak menjadi puluhan dan sekarang ada 219 kasus virus Corona yang terhubung ke Diamond Princess.
Sebanyak 78 WNI yang berada dalam kapal pesiar Diamond Princess yang kini dikarantina di Jepang dinyatakan negatif terinfeksi virus Corona
- Dunia Hari Ini: Terpidana Mati Kasus Narkoba Mary Jane Dipulangkan ke Filipina
- Australia Juara Menangkap Pengunjuk Rasa Lingkungan
- Dunia Hari Ini: Assad Buka Suara Lebih dari Seminggu Setelah Digulingkan
- Lima Anggota Bali Nine Sudah Kembali dan Akan Hidup Bebas di Australia
- Dunia Hari Ini: Warga Australia Keracunan Minuman Beralkohol di Fiji
- Sekolah di Australia yang Menutup Program Bahasa Indonesia Terus Bertambah, Ada Apa?