KKB Bantai 31 Pekerja, Pemerintah Harus Kirim Tim Khusus
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi III DPR Aboe Bakar Al Habsy mengatakan, ulah kelompok kriminal bersenjata (KKB) membantai 31 pekerja proyek pembangunan jembatan di Nduga, Papua, termasuk tindakan terorisme.
Wakil ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di DPR itu pun mengutuk tindakan biadab tersebut.
"Ini adalah tindakan keji dan biadab,” kata Aboe, Selasa (4/12).
Politikus yang karib disapa Habib Aboe itu juga mendesak pemerintah segera mengirim detasemen khusus ke Papua.
"Hukum harus ditegakkan. Pelaku teror harus diburu dan diadili sesuai dengan prosedur yang ada," kata Aboe.
Dia menambahkan, aparat harus mampu menjaga stabilitas keamanan.
"Saya rasa ini harus menjadi atensi khusus kepada densus dan BNPT," kata Aboe. (boy/jpnn)
ulah kelompok kriminal bersenjata (KKB) membantai 31 pekerja proyek pembangunan jembatan di Nduga, Papua, termasuk tindakan terorisme.
Redaktur & Reporter : Boy
- Sadis, KKB Bunuh 2 Pekerja Pembangun Jembatan
- Mohon Maaf, Sejak Marsekal Hadi Jadi Panglima, Dua Peristiwa Besar Terjadi di Papua
- Polri Blokir 20 Akun Medsos yang Dipakai KKB
- Jika Menyangkut Kedaulatan, Panglima TNI Harus Turun Tangan
- Selama 2018 TNI - Polri Sudah Tangkap 22 Anggota KKB
- RI Bisa Desak PBB Tetapkan OPM Sebagai Organisasi Teroris