KKB Kuasai Beberapa Desa, 800 Warga Minta Perlindungan ke Polri
Sabtu, 07 Maret 2020 – 07:37 WIB

Anggota Polri membagi makanan kepada warga yang mengungsi karena diteror KKB, di Timika, Papua, Jumat (6/3/2020). Foto: Satgas Humas Ops Nemangkawi
Sementara itu, Kapolsek Tembagapura AKP Hermanto menjelaskan proses evakuasi berlangsung mulai pagi hingga petang sekitar pukul 18.00 WIT.
"Hingga pukul 18.00 WIT didata sudah hampir kurang lebih 800 orang yang mengungsi, terdiri dari anak-anak, wanita, laki-laki dari Kampung Longsoran, Kampung Batu Besar, dan Kimbely," katanya.
Setelah mendata warga, Polri menyiapkan 13 bus yang akan mengangkut mereka ke kota dan selanjutnya diantar ke berbagai lokasi, seperti wilayah transmigrasi SP 5, SP 12, dan Kampung Kwamki.
"Untuk warga yang masih menunggu bus, kami siapkan makan dan minuman sementara menunggu kendaraan menuju Timika," kata Hermanto. (antara/jpnn)
Sekitar 800 warga desa di pegunungan Timika meminta perlindungan Polri karena kampunya dikuasai gerombolan KKB.
Redaktur & Reporter : Soetomo
BERITA TERKAIT
- Bupati Raja Ampat Tegaskan Gerakan NFRPB Bertentangan dengan Konstitusi
- RKUHAP Tak Akan Menjadikan Kepolisian & Kejaksaan Tumpang Tindih Tangani Perkara
- Isu Ijazah Palsu Jokowi Ramai Lagi, UGM Berkomunikasi dengan Polri
- Polres Pacitan Didemo Gegara Kasus Polisi Perkosa Tahanan
- Sespimmen Menghadap Jokowi, Pengamat Singgung Ketidaktegasan Prabowo Memimpin
- Dittipidsiber Bareskrim Turun Tangan Usut Gangguan Sistem Bank DKI