KKB Masih Terus Berulah, 400 Prajurit TNI Dikirim ke Papua

Setiap pos nantinya akan diisi oleh personel dengan jumlah 18 hingga 20 orang.
Sebelum berangkat ke lokasi penugasan, ratusan prajurit Yonif 315/Garuda mendapatkan pembekalan dan arahan dari Dandim 1710 Mimika Letkol Inf Yoga Cahya Prasetya di Aula Batalyon B Brimob Polda Papua di Timika.
Selaku Dansubkolakops, Dandim Mimika menyebut para prajurit Yonif 315/Garuda akan menggantikan Yonif 756/WMS yang baru selesai melaksanakan penugasan mengamankan daerah rawan di Mimika.
"Kepada para prajurit sekalian, saya minta untuk pelajari keadaan geografis, demografis dan melakukan komunikasi sosial di wilayah yang akan kalian tempati."
"Laksanakan tugas dengan sepenuh hati untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat," kata Letkol Yoga.
Tak lupa Dandim Mimika mengingatkan para prajurit TNI yang baru bertugas ke Papua itu agar memahami adat istiadat masyarakat Papua.
Dalam melaksanakan tugas operasi, Dandim Mimika berharap agar prajurit Yonif 315/Garuda bersikap humanis kepada masyarakat dan menjalin sinergitas serta kerja sama dengan semua unsur masyarakat terkait lainnya.(Antara/jpnn)
Sebanyak 400 prajurit TNI dikirim ke Papua, karena gangguan keamanan oleh KKB masih banyak.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- TB Hasanuddin Ungkap Beberapa Pasal Menarik Perhatian dalam DIM RUU TNI
- Kasus Senjata Api untuk KKB: 7 Tersangka Ditangkap di Jatim, Yogyakarta, Papua Barat
- Panglima TNI Sebut Prajurit Aktif yang Duduki Jabatan Sipil Pensiun Dini, Letkol Teddy Mundur?
- Terungkap Alur Penyelundupan Senjata Produksi Pindad Oleh Eks TNI AD untuk KKB
- Revisi UU TNI Dinilai Hidupkan Dwifungsi, Koalisi Masyarakat Sipil Desak DPR Lakukan Ini
- Soal Penyerangan Mapolres Tarakan, Legislator Komisi I Soroti Profesionalisme Prajurit TNI