KKB Merajalela, PKS Minta Jokowi Bentuk Gugus Tugas Papua

jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo didorong segera membentuk Gugus Tugas Papua untuk menyelesaikan persoalan di wilayah timur Indonesia tersebut. Apalagi belakangan ini gerakan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di sana semakin memperlihatkan kekuatannya.

Anggota Komisi I DPR Sukamta menyebutkan, persoalan di Papua harus dilihat secara holistik dan diselesaikan secara tuntas, tidak parsial. Karena itu perlu unit khusus untuk menanganinya.

"Untuk jangka panjangnya, kita meminta agar pemerintah membentuk gugus tugas khusus Papua yang memiliki tugas tidak hanya menyelesaikan persoalan Papua di dalam negeri tetapi juga mendukung upaya diplomasi di luar negeri," ucap Sukamta kepada jpnn.com, Senin (13/11).

Sekretaris Fraksi PKS ini menegaskan bahwa di dalam negeri, pendekatan keamanan penting dilakukan secara sistematis. Tim gabungan TNI dan Polri musti bekerja secara cermat, apalagi warga sudah menjadi sandera. Badan Intelijen Negara (BIN) yang memiliki kisah sukses merangkul tokoh separatis di Aceh perlu juga dilibatkan.

Namun yang tidak kalah penting, kata Sukamta, diperlukan adanya pendekatan kesejahteraan. Tidak hanya dengan menggelontorkan dana yang besar dengan otonomi khusus. Tapi juga bagaimana agar dana yang besar bisa tepat sasaran serta pembangunan harus berbasis budaya masyarakat setempat.

''Jangan sampai upaya pembangunan menimbulkan ketegangan budaya di masyarakat. Kita ingin masyarakat Papua makin puas dengan pembangunan sehingga makin kokoh ikatan terhadap NKRI,'' kata wakil rakyat dari Daerah Istimewa Yogyakarta ini.

Terkait upaya diplomasi gugus tugas dengan dunia internasional, ujar Sukamta, persoalan Papua memiliki rentang diplomasi yang amat luas. Ada negara yang mendukung Indonesia dan pada yang bersamaan ada juga yang amat kritis.

Menurut dia, negara besar hingga negara kecil memiliki kepentingan sendiri terhadap Papua. Itu harus diselesaikan dengan cara tersendiri.