KKB Sadis! Kepala Jenderal Tembus, Tangan Letnan Mau Putus
jpnn.com, JAYAPURA - Kelompok kriminal bersenjata atau KKB menjadi momok menakutkan buat masyarakat di Papua.
Keberadaan KKB sulit diprediksi. Tetiba muncul meneror dan menembak di tengah kota maupun di hutan.
Aparat organik maupun satgas yang bertugas punya dua pilihan saat berhadapan dengan KKB di Papua, yakni hidup atau mati.
Tidak sedikit aparat TNI maupun Polri tewas di tangan KKB. Entah itu ditembak atau dibantai menggunakan senjata tajam.
Banyak aparat menjadi korban. Salah satunya perwira TNI Lettu Anumerta Erizal Zuhri Sidabutar.
Saat berpangkat Letda, dia harus menjalankan misi di Sugapa, Kabupaten Intan Jaya pada 2019 lalu.
Erizal gugur bersama anak buahnya setelah KKB menghujani tubuhnya dengan peluru.
Sebelum kejadian Satgas Gakum TNI dan Polri sudah beberapa kali mendapatkan laporan dari warga Sugapa.
KKB muncul dengan kekuatan penuh lalu memuntahkan peluru dari segala penjuru. Ada juga hujan granat
- Kronologi Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Hilang sebelum TNI-Polri Tembak Mati Komandan KKB
- Arus Mudik Nataru, KM Labobar Angkut 20 Ribu Penumpang di Papua
- Kasat Reskrim Polres Teluk Bintuni Hilang, TNI Kerahkan Pasukan
- Tim Gabungan Siap Amankan 335 Gereja saat Perayaan Natal di Bali
- Tolak Program PSN Baru, Senator Paul Finsen Mayor Minta Presiden Tinjau Ulang
- Layanan Inklusif Taspen Menjangkau Peserta hingga Wilayah Terluar