KKP Indonesia-Timor Leste, Komisi Pertama di Dunia
jpnn.com - Dikatakan Agus Widjojo, proses KKP ini tidak mengarah ke penuntutan, melainkan menekankan tanggung jawab sebuah institusional di kedua negara yakni di Indonesia dan di Timur Leste (Timor Timur, Red).
''KKP ini dibentuk dengan tujuan untuk menetapkan kebenaran akhir sebelum dan segera setelah jajak pendapat di Timur Timur tahun 1999 lalu,'' kata Agus Widjojo.
KKP ini, jelas Agus, bermaksud untuk meningkatkan rekonsiliasi dan persahabatan serta menjamin untuk tidak terulangnya kembali peristiwa serupa antara Indonesia dan Timor Timur.
Dalam kesempatan itu, Agus Widjojo juga menjelaskan mengenai mandat KKP. Dimana, KKP dimandatkan untuk mengungkapkan tentang hakikat penyebab dan cakupan pelanggaran HAM yang dilaporkan oleh institusi. Hal itu nanti akan diawali dengan pemeriksaan bahan KPP HAM dan pengadilan Ad hoc di Indonesia serta CAVR dan SPSC di Timor Leste.
''Pengeluaran laporan yang terbuka untuk umum dalam bahasa Indonesia, akan dibuat dalam bahasa Inggris dan diterjemahkan ke dalam bahasa Portugis,'' ungkapnya.
Selain itu, mandat KKP juga dihajatkan untuk merumuskan cara, merekomendasikan langkah-langkah yang tepat untuk menyembuhkan luka lama guna merehabilitasi dan memulihkan martabat manusia.
Bahkan, KKP juga merekomendasikan amnesti bagi pelanggar HAM berat yang bekerjasama secara penuh dalam mengungkap kebenara, serta merekomendasikan rehabilitasi bagi yang dituduh melanggar HAM berat tetapi salah.(sid/JPNN)
JAKARTA – Komisi Kebenaran dan Persahabatan (KKP) merupakan komisi pertama di dunia yang dibentuk bersama oleh dua negara, yakni Indonesia
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Amerika Parkir Rudal Typhon di Filipina, Bikin China Ketar-ketir
- Kang TB Sodorkan 4 Catatan Kritis soal Joint Statement Maritime RI-Tiongkok
- Temui Para Taipan Tiongkok, Prabowo Amankan Investasi Rp 156 Triliun
- Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Delegasi, Raja Juli Mendampingi Hashim ke Forum COP29
- Prabowo Ingin Berguru dari China Cara Mengatasi Kemiskinan
- Inilah Misi Prabowo ke China, Ada soal Pemberantasan Kemiskinan