KKP Merespons Cepat dalam Penanganan Biota Laut Terdampar
jpnn.com, JAKARTA - Loka Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut (LPSPL) Serang telah menangani 16 kejadian biota laut terdampar selama 2023 yang tersebar di semua wilayah kerja di 8 Provinsi.
Terakhir, pada 14 Desember 2023, Loka PSPL Serang menerima laporan penyu terdampar di Pantai Kodok, Pandeglang, Banten.
Tim LPSPL Serang bersama-sama dengan masyarakat sekitar melakukan penanganan terhadap penyu terdampar tersebut.
Pagi hari sekitar pukul 09.00 WIB, penyu ditemukan dalam kondisi sudah mati atau kode 2 (Fresh dead). Penyu yang terdampar diidentifikasi termasuk jenis penyu hijau (Chelonia mydas).
Saat ditemukan, kondisi penyu terlindung dari sinar matahari, cuaca panas, aksesibilitas aman, dan tipe pantai berpasir dan berbatu.
Hasil keputusan bersama oleh pihak yang terlibat dalam penanganan, dilakukan proses penguburan penyu tersebut secara manual.
KKP melakukan konservasi jenis ikan, salah satunya dengan menetapkan 20 jenis biota laut dilindungi, untuk menjaga dan melestarikan jenis biota laut di Alam.
Faktor dan Kriteria Jenis Ikan agar termasuk kategori dilindungi, yaitu terancam punah, langka, daerah penyebaran terbatas (endemik), terjadi penurunan jumlah individu dalam populasi ikan di alam secara drastis, dan tingkat kemampuan reproduksi yang rendah.
KKP bersama stakeholder terkait melakukan respons cepat dalam penanganan biota laut terdampar.
- KKP Menggagalkan Penyelundupan 52 Ribu Benih Lobster Setara Rp 7,8 Miliar di Lampung
- Dukung Kegiatan Keagamaan, KKP Hibahkan Tanah 2,5 Hektare ke Pemkab Jembrana
- Gandeng KPP, Bank Mandiri Berkomitmen Dorong Ekonomi Biru
- Perairan Morodemak Dijadikan Pengembangan Kawasan Berbasis Pengelolaan Hasil Sedimentasi Laut
- Waduh, 2 Kapal Asing Mengeruk Pasir Laut Indonesia, Negara Rugi Rp223 Miliar
- KKP Borong Penghargaan KemenPAN-RB