Klarifikasi Kemenag tentang Pernyataan Menag soal Ustaz Good Looking Penyebar Radikalisme

Kamaruddin menegaskan, pemerintah dalam beberapa tahun terakhir terus berupaya menangkal masuknya pemahaman keagamaan yang ekstrem di lingkungan ASN. Sebab, ASN harus menjadi teladan dalam hal cinta tanah air dan praktik beragama yang moderat.
Selain itu, Kemenag akan membuka program penceramah bersertifikat. Program sukarela itu menargetkan 8.200 penceramah mengantongi sertifikasi pada tahun ini.
Oleh karena itu Kemenag menggandeng Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT), Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Lemhanas dan ormas keagamaan untuk program sertifikasi penceramah tersebut.
"Penceramah akan dibekali wawasan kebangsaan, Pancasila dan moderasi beragama," tandasnya.(esy/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Kemenag memberikan klarifikasi soal pernyataan pernyataan Menag Fachrul Razi tentang penyebaran radikalisme melalui orang berpenampilan menarik alias good looking.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Resmi, Pemerintah Tetapkan Idulfitri 1 Syawal 1446 Hijriah Jatuh pada 31 Maret
- Kemenag Perkuat Integrasi Islam dan Sains di Bidang Kedokteran
- Gerakan 'Ubah Jelantah Jadi Berkah' Dukung Ekoteologi dan Keberlanjutan
- Tanggal Berapa Idulfitri 1446 H atau Lebaran 2025? Simak Penjelasan Kemenag
- UIN Jakarta Masuk QS WUR 2025, Kemenag: Sejalan dengan Internasionalisasi PTKI
- Kemenag Bersama Belasan LAZ Bersinergi Berikan Beasiswa Zakat untuk Pendidikan