Klarifikasi Moeldoko Soal Tudingan Demokrat Justru Memunculkan Spekulasi
Menurut dosen di Universitas Islam Negeri Syarief Hidayatullah Jakarta itu, klarifikasi Moeldoko seharusnya menjawab langsung tudingan yang dilancarkan petinggi partai yang mengantarkan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjabat presiden dua periode.
"Ya, seharusnya dibantah satu persatu tudingen elite Demokrat itu. Misalnya, apakah benar pertemuan itu dilakukan di hotel. Kemudian soal dukungan dan lain-lain," katanya.
Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia lebih jauh mengatakan, ketika tudingan dijawab satu persatu, maka tidak akan ada spekulasi.
Namun, karena jawaban-jawaban yang diberikan tidak secara komprehensif, maka kemungkinan spekulasi yang berkembang di tengah masyarakat bisa makin liar.(gir/jpnn)
Klarifikasi Moeldoko soal tudingan elite Partai Demokrat dinilai memunculkan spekulasi di tengah masyarakat.
Redaktur & Reporter : Ken Girsang
- Pengamat Sebut Pilkada Jakarta 2024 Jadi Ajang Pertarungan Para King Maker, Siapa?
- Hinca Demokrat: Kami Mendengar, Kasus Tom Lembong Sarat Balas Dendam Politik
- Peringati HKN 2024, Ibas Ajak Masyarakat Dukung dan Kawal Reformasi Kesehatan
- Eks Klien Curhat soal Survei Poltracking: Saya Rugi Besar, Data Ngaco Semua
- Kementrans Bakal Revitalisasi Kawasan Transmigrasi untuk Mendukung Pertumbuhan Ekonomi 8%
- Status Tersangka Denny Indrayana di Kasus Payment Gateway Harus segera Dieksekusi