Klaster Rotan Trangsan Mendunia Berkat Pemberdayaan BRI, Begini Kisah Perjalanannya

Jika satu kontainer untuk mebel bisa di kisaran Rp 100-150 juta.
"Kalau handicraft itu satu kontainernya bisa sampai Rp 400 juta,” bebernya,
Perkembangan yang dialami oleh klaster rotan di Desa Trangsan tak lepas dari bantuan dan dukungan yang diberikan BRI.
Klaster Rotan Trangsan tak hanya mendapatkan pendanaan usaha, tetapi juga mendapatkan pemberdayaan melalui program Klasterkuhidupku dari BRI.
BRI melalui program Corporate Social Responsibility BRI Peduli juga menyalurkan bantuan peralatan usaha bagi Klaster Rotan Trangsan dalam rangka mendukung produktivitas dan pengembangan usaha.
Menurut Agung, peralatan usaha ini tentu sangat menunjang proses pengolahan rotan.
"Berbagai alat yang diberikan, kemudian dibagikan ke beberapa pengrajin rotan yang juga anggota dari Klaster Rotan Trangsan,” bebernya.
Terpisah, Direktur Bisnis Mikro BRI Supari mengungkapkan program Klasterkuhidupku yang digagas BRI merupakan wadah yang dapat dimanfaatkan oleh pelaku UMKM untuk mengembangkan bisnisnya.
Begini kisah perjalanan Klaster Rotan Trangsan yang produknya makin mendunia berkat program pemberdayaan BRI
- Bea Cukai Dorong Peningkatan Ekspor dari 2 Daerah Ini Lewat Sinergi Berbagai Instansi
- Sandiaga Uno: Istikamah Jadi Kunci OK OCE Memperluas Bisnis dan Lapangan Kerja
- PNM Buka Peluang Pasar Baru bagi Nasabah Mekaar Lewat Program Cici Rosa Ramadan
- Praktis dan Efisien, ComBo Siap Bantu Bisnis UMKM
- Gerai ZIfthar Ramadan, Wadah UMKM Mustahik Tingkatkan Pendapatan
- Feby Deru Resmi Buka Kriya Sriwijaya Ramadan Sale dan Operasi Pasar, Simak Pesannya