Klub Berhak tak Lepaskan Pemain
Senin, 16 April 2012 – 06:05 WIB
JAKARTA-Pemain klub ISL yang menolak panggilan Penanggungjawab Timnas versi PSSI Djohar Arifin, Bernhard Limbong, tak perlu khawatir dikenai sanksi hukuman oleh FIFA. Sepanjang even yang dihadapi tidak masuk dalam kalender resmi FIFA. Kepastian tak bakal dikenai sanksi juga didasarkan atas realita bahwa kompetisi ISL yang selama ini digelar oleh PT Liga Indonesia dianggap oleh PSSI sebagai kompetisi ilegal. "Apa dasar hukumnya kalau PSSI mengancam pemain yang menolak akan dikenai sanksi? Apalagi PSSI kepengurusan Djohar itu sudah tidak sah (legitimated) karena 81 voters yang memilih mereka dalam kongres di Solo sudah mencabut mandatnya," jelas La Nyalla.
"Klub berhak untuk tidak melepaskan pemain sepanjang tidak ada agenda resmi FIFA yang harus diikuti. Mereka tak akan dihukum oleh FIFA," ujar Ketua Umum PSSI-KLB, La Nyalla Mattalitti saat Rapat Kerja PSSI di Hotel Sahid, kemarin malam.
Hal itu dikatakan La Nyalla seusai menggelar rapat pengurus PSSI pada akhir pekan lalu di Jakarta. La Nyalla yang didampingi anggota Komite Eksekutif Bidang Media, Djamal Aziz, mengatakan, dua even pertandingan yang akan diikuti PSSI pada bulan Mei mendatang bukanlah agenda resmi FIFA, yakni invitasi di Palestina dan laga persahabatan melawan klub Inter Milan Italia.
Baca Juga:
JAKARTA-Pemain klub ISL yang menolak panggilan Penanggungjawab Timnas versi PSSI Djohar Arifin, Bernhard Limbong, tak perlu khawatir dikenai sanksi
BERITA TERKAIT
- Kembali jadi Pelatih Everton, David Moyes Punya Tugas Berat
- Agenda Terdekat Patrick Kluivert Setelah Tiba di Indonesia
- Budi Setiawan Ingatkan STY: Ikhlaslah dan Jangan Alihkan Perhatian
- Sergio van Dijk: Kluivert Rendah Hati & tidak Arogan
- Hajar Arema FC, Dewa United Tembus 4 Besar Klasemen Liga 1
- PSS Vs Persebaya 3-1, Cek Klasemen Liga 1 di Sini