KM Lawit Tetap Berlayar
Meski Gelombang Tinggi
Minggu, 17 Januari 2010 – 10:37 WIB
KM Lawit Tetap Berlayar
Sementara itu, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Klimatologi Semarang memprediksikan gelombang tinggi bisa mencapai lima meter akan terus berlangsung hingga pekan depan.
Kepala Seksi Data dan Informasi BMKG Stasiun Klimatologi Semarang Evi Lutvianti menyampaikan, gelombang tinggi dan angin kencang terjadi sejak 13-18 Januari. "Akan terjadi gelombang tinggi di laut Jawa dan Samudra Indonesia atau selatan Jawa Tengah."
Evi mengatakan, tinggi gelombang di perairan pesisir hanya berkisar 1-2 meter. Namun semakin ke tengah, gelombang semakin tinggi dan diperkirakan mencapai 5 meter. Hal itu diperparah dengan kencangnya angin yang bisa mencapai 35 kilometer per jam.
Evi sebelumnya menyatakan, selama Januari-Februari 2010, merupakan musim penghujan dengan intensitas dan curah hujan lebih tinggi dibanding bulan-bulan lainnya. Pada dua bulan tersebut, yang perlu diwaspadai cuaca ekstrem berupa hujan lebat disertai angin kencang, dan petir.
SEMARANG - Ratusan penumpang kapal yang sebelumnya keleleran di luar Terminal Keberangkatan Pelabuhan Tanjung Emas Semarang Minggu (17/1) akhirnya
BERITA TERKAIT
- Kodam I/Bukit Barisan Bantu Warga yang Diduga Diintimidasi Ormas
- Farhan Bimbang Tindak Tegas Kusir Delman yang Getok Tarif Tak Wajar di Bandung
- Harga Emas Perhiasan di Baturaja Tembus Rp 11,3 Juta Per Suku
- Korban Kedua Perahu Getek Tenggelam di Perairan Sungai Musi Ditemukan Meninggal Dunia
- 2 Lansia yang Tenggelam di Perairan Sungai Musi Ditemukan Sudah Meninggal Dunia
- Tabung Gas Meledak di Cilincing, 3 Warga Terluka