KNMI akan Awasi Kinerja Menteri
Minggu, 25 Oktober 2009 – 18:09 WIB
Selain itu, Djali juga mengaku akan terus menerus mengadakan komunikasi dengan rakyat yang memilih maupun yang tidak memilih SBY-Boediono diseluruh Indonesia untuk mendengarkan aspirasinya dan juga menyampaikan kepada Presiden dan Wakil Presiden serta pembantu-pembantunya dari tingkat pusat sampai ke tingkat terendah untuk diperhatikan. "Karena itu, paling lambat hingga Maret 2010, KNMI sudah akan memiliki jaringan perwakilan di seluruh provinsi di Indonesia." Organisasi ini akan diperkuat oleh tiga struktur besar dikepengurusan dibidang advokasi, bidang support yang terdiri dari para profesional dan juga dibidang operasional yang terdiri dari tim-tim ahli diberbagai bidang.
Edwin Soekowati menambahkan,program-program SBY-Boediono cukup bagus, apakah bisa diimplementasikan oleh para pembantunya yakni menteri-menteri? "KNMI dalam upaya mengawal dan mengamankan pemerintahan SBY-Boediono akan bersikap korektif, konstruktif dengan cara ikut mengawasi kinerja pemerintah terutama dalam program 100 hari, satu tahun dan seterusnya," katanya.
Ditambahkannya, banyaknya unsur parpol dalam Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) Jilid II, harus menjadi perhatian khusus. Jika terdapat temuan, maka KMNI akan mengusulkan pada Presiden untuk segera melakukan reshuffle. "Jangan sampai mereka (menter, red) tidak sungguh-sungguh, apalagi mementingkan golongan atau parpol. Maka, KNMI akan mengusulkan pada Presiden untuk menggantikan menteri tersebut," ujarnya. (aj/jpnn)
JAKARTA - Sekitar 79 organisasi Relawan SBY-Boediono yang tergabung ke dalam Komite Nasional Masyarakat Indonesia (KNMI) mendeklarasikan diri menjadi
Redaktur & Reporter : Auri Jaya
BERITA TERKAIT
- Hak Konstitusional Firli Bahuri Harus Dihormati
- Jenderal Polri Menjamin Penanganan Kasus Penembakan Siswa Semarang Transparan
- Katarina Minta Jaksa Segera Eksekusi Pelaku Pemalsuan Akta Setelah Kasasi Dikabulkan
- Pensiunan Notaris Diduga Dikriminalisasi dengan Sengketa Perdata yang Dipidanakan
- Kebakaran Melanda Rumah Padat Penduduk di Tanah Abang, Ini Dugaan Penyebabnya
- Tidak Seluruh Honorer Lulus PPPK 2024, Sudah Diantisipasi, 3 Alasannya