KNPI Anggap Pemimpin Nasional Tak Berwibawa Lagi

KNPI Anggap Pemimpin Nasional Tak Berwibawa Lagi
KNPI Anggap Pemimpin Nasional Tak Berwibawa Lagi
JAKARTA - Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) terus mengkritisi kondisi kepemimpinan nasional saat ini. Menurut Ketua KNPI, Ahmad Doli Kurnia, kewibawaan para pemimpin nasional saat ini terus tergerus.

Melalui siaran pers ke JPNN, Minggu (12/6) malam, KNPI yang tengah menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II di Ternate, Maluku Utara, menilai derasnya serbuan kepentingan asing juga tak terlepas dari turunnya wibawa bangsa Indonesia di mata internasional lantaran tiadanya pemimpin nasional yang benar-benar berwibawa. "Presiden kita saja sudah menjadi objek hujatan dan cemoohan. Ulama, tokoh masyarakat, juga tidak lagi dipandang oleh pengikutnya," kata Doli.

Lebih lanjut ditegaskannya, Indonesia sebagai salah satu negara demokrasi terbesar di dunia sudah semestinya bisa menjaga kewibawaan. Masalahnya, lanjut Doli, nilai-nilai bangsa yang seharusnya menjadi dasar kepemimpinan nasional justru kian ditinggalkan.

Doli mengatakan, Bangsa Indonesia telah kehilangan karakter sebagai sebuah bangsa besar yang memiliki perbedaan khas dibanding bangsa lain. Ia menyebut Pancasila sebagai milik Banga Indonesia yang tak dimiliki bangsa lain.

JAKARTA - Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) terus mengkritisi kondisi kepemimpinan nasional saat ini. Menurut Ketua KNPI, Ahmad Doli Kurnia,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News