Koalisi Perubahan Batal Dideklarasikan 10 November, Kang Hero: Mari Ditunggu Saja
Awalnya Koalisi Perubahan akan dideklarasikan pada 10 November lalu. Sedianya deklarasi itu juga dibarengi pengumuman duet bakal capres-cawapres yang akan diusung Koalisi Perubahan pada Pilpres 2024.
Di antara tiga parpol yang akan bergabung di Koalisi Perubahan, baru Partai NasDem yang sudah memiliki bakal capres.
Partai pimpinan Surya Paloh itu memutuskan mengusung mantan Gubernur DKI Anies Baswedan sebagai capresnya untuk pilpres mendatang.
NasDem mengeklaim PKS dan Demokrat sudah setuju untuk mengusung Anies sebagai capres di Pilpres 2024.
Namun, ketiga partai itu belum sepakat soal sosok bakal cawapres yang akan mendampingi Anies. NasDem ingin sosok tersebut berasal dari nonpartai.
Adapun PD menginginkan ketua umumnya, Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY mendampingi Anies.
Dari kubu PKS juga punya pandangan lain, yakni menduetkan Anies dengan mantan Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan atau Aher.(ast/JPNN.com)
Video Terpopuler Hari ini:
Ketua DPP Partai Demokrat (PD) Herman Khaeron menyatakan pembicaraan soal pembentukan Koalisi Perubahan sudah pada tataran konsep kerja sama politik.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Tuduh Ara Bermain SARA di Pilkada Jakarta, PDIP Bakal Tempuh Langkah Hukum
- Kantor PKS Didemo Massa, Minta Kadernya Disanksi
- Datangi Markas PKS, Demonstran Menuntut Suswono Dipecat dari Partai
- Pramono Dinilai Sengaja Tak Umbar Dukungan PDIP di Alat Peraga Demi Raup Massa Anies
- Anies Dukung Pramono – Rano Karno, Brando Susanto: Jakarta Jadi Contoh Demokrasi yang Sejuk