Koalisi Saudi di Yaman Mulai Retak
jpnn.com, ADEN - Separatis di selatan Yaman menyatakan siap untuk menggelar pembicaraan di Arab Saudi mengenai krisis Aden. Mereka siap untuk menyelesaikan kebuntuan di Aden setelah merebut pelabuhan selatan yang dilindungi Saudi.
Pengambilalihan dilakukan oleh pasukan separatis yang didukung Uni Emirat Arab. Hal itu memperlihatkan celah dalam koalisi militer yang dipimpin Saudi yang telah memerangi kelompok Houthi.
"Kami berterima kasih kepada Arab Saudi atas upaya tulusnya untuk mengatasi krisis dan mengundang para pihak untuk melakukan pembicaraan di Jeddah," kata Dewan Transisi Selatan (STC) dalam sebuah pernyataan.
"Pertemuan akan diadakan segera setelah pengaturan yang diperlukan selesai," sambungnya, seperti dimuat Al Jazeera.
BACA JUGA: Parlemen Minta AS Tinggalkan Koalisi Saudi di Yaman
Kelompok separatis Yaman adalah komponen utama aliansi yang melakukan intervensi di Yaman pada Maret 2015 melawan Houthi setelah mereka menggulingkan pemerintahan Presiden Abd-Rabbu Mansour Hadi dari kekuasaan di ibukota Sanaa pada akhir 2014. (rmol/jpnn)
Separatis di selatan Yaman menyatakan siap untuk menggelar pembicaraan di Arab Saudi mengenai krisis Aden.
Redaktur & Reporter : Adil
- Donald Trump Dilantik, Raja Arab Utus Dubes Cantik
- Berulah Lagi, Warga Arab Aniaya Marbut Masjid di Puncak Bogor
- Pemerintah Imbau Jemaah Asal Indonesia Tidak Berulah
- Arab Saudi Janjikan Pelayanan Kelas Dunia untuk Jemaah Haji & Umrah
- Prabowo Bakal ke Arab Saudi untuk Lobi Penambahan Kuota Haji
- Dokter Asal Arab Saudi Pelaku Serangan yang Menewaskan 2 Orang di Pasar Natal