Kodok Dibuat Sosis Agar Hewan yang Memakannya Jadi Kebal
Musim hujan di kawasan Kimberley, Australia Barat telah membuat kemunculan kodok-kodok ke permukaan.
Pihak otoritas khawatir jika hujan lebat akan semakin memperbanyak kodok-kodok berukuran besar ini ke arah barat, melewati kawasan yang keanekaragaman hayatinya harus dijaga.
Sejumlah relawan di kawasan Kununurra ikut mengambil bagian untuk mengumupulkan kodok yang di Australia diberi nama 'cane toad' ini.
Hanya dalam semalam, dalam hitungan jam, sekitar 500 ekor kodok ditangkap, baik dengan jaring maupun tangan, sebelum dimasukkan ke dalam kantong plastik.
Seorang relawan, Dianne McKellar mengaku jika memburu kodok "membuatnya ketagihan" dan mengatakan melakukannya dengan "diam-diam" menjadi kuncinya.
"Beberapa melompat menjauh dan beberapa hanya duduk menunggu kita," katanya.
"Ada yang sedang kawin, Anda ambil satu dan kemudian mendapat dua."
Relawan lain, Corrine Knack biasanya menggunakan jaring, tetapi ia baru saja belajar menangkap kodok dengan tangan dilapisi sarung plastik.
Musim hujan di kawasan Kimberley, Australia Barat telah membuat kemunculan kodok-kodok ke permukaan
- Dunia Hari Ini: Setidaknya 10 ribu orang Tedampak Letusan Gunung Lewotobi Laki-laki
- Pendidikan dan Pengalaman Kerja Migran, Termasuk Asal Indonesia, Belum Tentu Diakui Australia
- Pemilik Usaha Kecil dan Menengah di Indonesia Minta Lebih Diperhatikan
- Apakah Bentrokan Indonesia dengan Kapal Tiongkok di Laut China Selatan Pertanda Konflik?
- Jenazah WHV Asal Indonesia Belum Dipulangkan, Penyebab Kecelakaan Masih Diselidiki
- Dunia Hari Ini: Ratusan Warga Sudan Meninggal Akibat Serangan Paramiliter