Koeman Datang, Messi Bertahan, Barca Tetap Alami Awal Terburuk!
jpnn.com, SPANYOL - Barcelona mencatatkan awal terburuk mereka di kompetisi La Liga Spanyol sejak 2002-2003, menyusul hasil imbang 1-1 di kandang Alaves, Minggu (1/11).
Padahal, Ronald Koeman telah datang sebagai pelatih yang baru menggantikan Quique Setien, menyusul kekalahan paling memalukan dari Bayern Muenchen 2-8 di babak perempat final Liga Champions 2019/20 lalu.
Lionel Messi yang sebelumnya dikabarkan ingin hengkang, juga tetap bertahan di raksasa katalunya.
Barcelona tercatat hanya mampu mengumpulkan delapan poin dari enam pertandingan sejauh ini dan harus duduk di posisi ke-12 di klasemen sementara.
Blaugrana saat ini berjarak delapan poin dari Real Madrid yang berada di puncak Liga Spanyol, dengan 16 poin setelah memainkan tujuh pertandingan.
Meski memenangkan dua pertandingan di fase grup Liga Champions, Barcelona gagal memenangkan empat pertandingan terakhir mereka di kompetisi teratas Spanyol itu.
Kemenangan terakhir Barcelona terjadi pada 1 Oktober saat melawan Celta Vigo.
Sejak itu Blaugrana ditahan imbang oleh Sevilla, Getafe dan Alaves.
Barcelona tercatat mengalami awal paling buruk di La Liga sejak 2002-2003 lalu, meski Koeman datang sebagai pelatih baru dan Messi akhirnya tetap bertahan.
- Barcelona jadi Lokasi Seri Terakhir MotoGP 2024, Ini Sebabnya
- Barcelona Kebanjiran, Seri Terakhir MotoGP 2024 Belum Jelas
- Hajar Union Berlin, Bayern Muenchen Kokoh di Puncak Klasemen
- Lamine Yamal Meraih Kopa Trophy 2024
- Lamine Yamal jadi Pencetak Gol Termuda Sepanjang Sejarah El Clasico
- Bukan Barcelona atau Real Madrid, Ini Satu-satunya Tim yang Belum Pernah Kalah di La Liga