Koki Top di Brisbane Gelar Pesta Malam Natal Bagi Mereka yang Tidak Mampu
Di musim Natal dan Tahun Baru tidak semua orang bisa berkumpul dan merayakan dengan orang-orang yang dicintainya. Karenanya sekelompok koki di Queensland mencoba menghibur mereka, terutama yang tidak mampu untuk tetap bisa menyantap makanan lezat.
Hospitality With Heart adalah sekelompok koki dan pemilik restoran bekerja sama untuk menggelar pesta malam Natal bagi warga yang tidak mampu.
Hidangan mewah, dari pembuka, menu utama, hingga pencuci mulut, disajikan kepada lebih dari 150 orang.
Mereka kebanyakan berasal dari keluarga yang mengalami kekerasan dalam rumah tangga, tunawisma, anak-anak yang tinggal di panti asuhan, hingga mereka yang mengalami gangguan jiwa.
Kelompok ini telah bekerja sama dengan yayasan Youth and Family Services di Logan, Queensland, yang sehari-harinya mengurus keluarga-keluarga yang memiliki masalah.
Jerome Dalton dari Dalton Hospitality mengatakan munculnya ide untuk membahagiakan mereka datang setelah para koki berdiskusi soal musim liburan akhir tahun baru yang sibuk.
"Ini bisa menjadi waktu yang sangat mahal, dimana banyak orang yang bekerja keras tapi masih tidak mampu mencukupi keluarganya," ujar Dalton. "Kami bersama-sama dengan beberapa orang dari industri makanan lainnya kemudian ingin membuat pesta di malam Natal."
Dalton mengatakan tiga hidangan akan disajikan di meja panjang. Mereka juga akan bersantap makanan dengan beberapa koki ternama asal Queensland.
Di musim Natal dan Tahun Baru tidak semua orang bisa berkumpul dan merayakan dengan orang-orang yang dicintainya. Karenanya sekelompok koki di Queensland
- Sebuah Gelombang Besar yang Menerjang Asia
- Dunia Hari Ini: Kebakaran Hutan Masih Ancam negara Bagian Victoria di Australia
- Dunia Hari Ini: 51 Pria Dijatuhkan Hukuman Atas Kasus Pemerkosaan Prancis
- Anggota Bali Nine Sudah Bebas dan Kembali ke Keluarga Masing-masing
- Dunia Hari Ini: Australia Terbangkan Warganya Keluar Vanuatu
- Pemakai Narkoba di Indonesia Kemungkinan Akan Dikirim ke Rehabilitasi, Bukan Penjara