Koko Donald
Oleh Dahlan Iskan
Trump tampaknya akan terus memainkan Taiwan. Apalagi sudah terbukti: perang bisa membuat capres incumbent menang pemilu. Terutama di saat incumbent lagi merosot popularitasnya.
Tiongkok juga terus meningkatkan latihan perangnya. Di Selat Taiwan. Mulai dari Ningpo di Zhejiang Utara sampai Xiamen di Fujian selatan. Pasukan amfibi Tiongkok ambil bagian terbesar.
Perang itu sudah sampai di New York duluan. Dalam bentuk saling demo. Berhadapan. Antara orang Tionghoa Amerika sendiri. Antara yang pro-Beijing dan pro-merdeka.
Dua minggu lalu saya mampir Chinatown New York. Saya sering makan Vietnam Pho di daerah ini. Masakan vietnam-nya lebih enak dari yang di Vietnam sendiri.
Di jalan utama Chinatown ini terlihat pemandangan menarik. Bendera Taiwan berkibar di sebelah bendera Tiongkok. Saya pikir di satu puncak gedung lima lantai. Ternyata di gedung yang berbeda. Bersebelahan.
"Hanya di New York ini bendera Tiongkok berkibar bersama bendera Taiwan," kata teman saya.
Dan perang yang lain tetap seru. Antara Trump dan empat wanita itu.
Trump sangat tidak bisa menerima. Bagaimana empat wanita itu mengkritiknya terus. Bahkan mengharuskan Trump di-impeach.