Kolaborasi dengan Apersi, Bank Mandiri Mempermudah Akses Kepemilikan Rumah

jpnn.com, JAKARTA - Bank Mandiri memperkuat kolaborasi dengan Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi) dalam upaya mempermudah akses kepemilikan rumah bagi nasabah.
Melalui penandatanganan kerja sama yang dilakukan Direktur Jaringan & Retail Banking Bank Mandiri Aquarius Rudianto dan Ketua Umum Apersi Junaidi Abdillah di Jakarta pada Jumat (15/3).
Kerja sama ini turut menjadi wujud komitmen Bank Mandiri dalam memperluas kepemilikan hunian bagi masyarakat.
Aquarius mengatakan kolaborasi ini menjadi upaya Bank Mandiri untuk memenuhi seluruh kebutuhan stakeholder, termasuk dalam hal ini terkait pembangunan properti dan fasilitas pembiayaan kredit perumahan.
Dia menjelaskan dengan menggabungkan keahlian Bank Mandiri dan Apersi, kerja sama ini dirancang untuk menciptakan solusi inovatif dan berkelanjutan bagi masyarakat.
“Ini adalah upaya kami yang signifikan untuk menyediakan solusi inovatif bagi masyarakat dengan memaksimalkan potensi dan peluang yang ada,” kata Aquarius dalam keterangan yang diterima, Sabtu (16/3).
Terlebih, lanjut Aquarius, Apersi merupakan salah satu asosiasi pengembang terbesar dengan total lebih dari 3.500 pengembang dan 27 DPD yang tersebar di seluruh Indonesia yang konsisten memberikan kontribusi positif terhadap perkembangan properti di tanah air.
Hal ini terlihat dengan jumlah kontribusi penyediaan dan penyaluran perumahan subsidi lewat Apersi yang mencapai 66 ribu unit di tahun 2023.
Bank Mandiri memperkuat kolaborasi dengan Apersi untuk mempermuda akses kepemilikan rumah
- Bank Mandiri Hadirkan Posko Layanan untuk Pemudik, Catat Lokasinya!
- Gelar Program Mudik Gratis 2025, Bank Mandiri Lepas 8.500 Pemudik dengan 170 Bus
- Bank Mandiri Berangkatkan 400 Nasabah Mudik Gratis dengan Kereta Api
- Dukung Program 3 Juta Rumah, Bank Tanah Sediakan Lahan 33,116 Hektare
- Ikuti Jejak Anies, Pramono Gratiskan Pajak Rumah dengan NJOP di Bawah Rp 2 Miliar
- Tebar Kebaikan di Ramadan, Bank Mandiri Santuni Anak Yatim dan 668 Yayasan