Kolaka Produksi Kakao 850 Ton per Tahun
jpnn.com - KOLAKA - Salah satu komoditi andalan Kabupaten Kolaka Sulawesi Tenggara adalah Kakao. Produksinya tahun 2013 lalu, mencapai 850 ton dari luas lahan produktif 29,166 hektar. Bahkan hasil produksi Kakao Kolaka diklaim yang terbesar di Sulawesi Tenggara.
Sebelum Kolaka Timur pisah dari Kolaka menjadi daerah otonomi baru, produksi Kakao Kolaka bahkan mencapai 96 ribu ton per tahun. Sebanyak 66 ribu ton dihasilkan oleh petani di Kolaka Timur.
Sedangkan sisanya dari Kolaka. Beberapa sentra produksi diantaranya Kecamatan Loea, Ladongi, Polipolia, Aere hingga Lambandia. Sedangkan wilayah Kolaka ada di Kecamatan Iwoimendaa, Wolo, Samaturu, Watubangga dan Toari.
Beberapa tahun belakangan ini, Kakao para petani mengalami peremajaan dan rehabilitasi, mengikuti program Gerakan Nasional (Gernas) Kakao.
Program tersebut berimbas pada menurunnya produksi Kakao di Kabupaten Kolaka. Sejak tahun 2009 program Gernas dilakukan, produksi petani terus mengalami penurunan karena banyaknya pohon yang ditebang.
"Nanti mulai tahun 2012, produksi mulai meningkat lagi. Itupun belum signifikan. Memasuki tahun 2013, rehabilitasi tersisa 100 hektar, jadi produksi mulai naik lagi," kata Kepala Bidang Perlindungan Tanaman Dinas Perkebunan Kolaka, Rivai di stand Kolaka Fair 2014, di Stadion Lalombaa, Senin (24/2) seperti yang dilansir Kendari News (JPNN Group). (kdi/awa/jpnn)
KOLAKA - Salah satu komoditi andalan Kabupaten Kolaka Sulawesi Tenggara adalah Kakao. Produksinya tahun 2013 lalu, mencapai 850 ton dari luas lahan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Efek Aquabike Championship 2024 Penumpang Ferry di Danau Toba Melonjak 12,7%
- Operasikan Pabrik di Jakarta Timur, Grundfos Gelontorkan Investasi Rp 31 Miliar
- Perdana Hadir di SIAL Interfood, Lee Kum Kee Optimis Perkuat Pasar di Indonesia
- Pengamat Tata Kota Sebut Aparat Lemah kepada Preman Bisa Hilangkan Kepercayaan Publik
- Vasanta Group Luncurkan Hunian untuk Keluarga Muda, Pemandangan Tepi Danau
- Flipster Hadirkan Penarikan Kripto Bebas Biaya Melalui Kolaborasi BNB Chain