Koleksi Sulam Bu Ani Dipamerkan di Festival Internasional
Kamis, 04 Oktober 2012 – 17:49 WIB
Selain Ramli, penghargaan juga diberikan kepada Roekayah Ahmad dari Agam Sumatera Barat yang mengembangkan sulam Kerawang. Penerima penghargaan lainnya adalah Roechani Soeparto yang mengembangkan sulam motif Wayang, serta Anismar Asri dari Bukit Tinggi Sumbar yang mengembangkan sulam dan bordir menjadi salah satu usaha kreatif.
Ketua Umum Dekranas, Herawati Boediono, mengatakan, festival yang pertama kali digelar itu dimaksudkan untuk mengembangkan, melestarikan, mengapresiasi dan memromosikan sulam dan bordir Indonesia. Herawati berharap para pengunjung turut berbelanja untuk berpartisipasi dalam pengembangan sulam dan bordir.
Ketua Panitia International Embroidery Festival 2012, Trisna Jero Wacik menambahkan, dalam festival tersebut ada 314 stand pameran yang memamerkan kain sulam dan bordir baik dari UKM binaan, mandiri, maupun peserta asal luar negeri. 

Menurut Trisna, festival kali ini juga memamerkan kain sulam dan bordir koleksi pribadi Ibu Negara Ani Yudhoyono dan Herawati Boediono. Trisna menambahkan, dari festival tersebut diharapkan dapat terbangung jejaring kegiatan sulam di seluruh dunia. Festival sulam dan bordir internasional bertema "Embroidery in Global Friendship" itu berlangsung mulai hari ini hingga 7 Oktober 2012 mendatang. (boy/jpnn)
JAKARTA – International Embroidery Festival 2012 resmi dibuka oleh Ibu Negara Ani Yudhoyono, di Jakarta Covention Centre, Kamis (4/10). Pembukaan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ingin Judi Online Dipangkas Habis, Sahroni Minta PPATK Jemput Bola
- KPK Memburu Gubernur Kalsel Sahbirin Noor, Wahai Paman Birin, di Mana Kau?
- Musim Kemarau, Pertamina Drilling Hadirkan Energi Bersih di Kaltim
- Honorer Non-Database BKN Rela Turunkan Grade Ijazah Demi Daftar PPPK 2024
- Penyelundupan Satwa Dilindungi Kembali Digagalkan, Ada Lutung hingga Burung Serindit Jawa
- Pemprov DKI Jakarta Minta BUMD jadi Agen Pembangunan