Kolesterol Tinggi Bisa Tingkatkan Risiko Strok
Senin, 20 April 2020 – 04:34 WIB

Strok. Ilustrasi Foto: pixabay
Olahraga seperti bersepeda, berenang, lari, bahkan jalan santai pun bisa dilakukan untuk tetap aktif.
Dengan mengatur pola makan dan olahraga, maka berat badan pun juga akan lebih terkontrol sehingga dapat menurunkan risiko penyebab strok. Selain itu, menghindari merokok dan konsumsi alkohol juga penting untuk mencegah peningkatan kolesterol dalam tubuh.
Kolesterol dalam batas normal memang diperlukan oleh tubuh. Namun kondisi kolesterol tinggi dapat meningkatkan terjadinya risiko strok.
Dengan menjalani pola hidup sehat secara konsisten, kolesterol tetap terjaga stabil, risiko strok pun dapat diminimalkan.(FY/RS/klikdokter)
Menghindari penyebab strok bisa menjadi langkah tepat untuk mengurangi risiko kejadiannya di kemudian hari.
Redaktur & Reporter : Yessy
BERITA TERKAIT
- 5 Manfaat Kulit Kentang, Bantu Kontrol Gula Darah
- 5 Khasiat Air Madu, Kolesterol Bakalan Ambyar
- Hadirkan Program Cek Segitiga, Dexa Medica: Banyak Anak Muda Punya Kolesterol Tinggi
- Edukasi Penggunaan Produk Tembakau Alternatif Penting Dilakukan
- Bea Cukai Malang Ajak Satlinmas dan Masyarakat Gempur Rokok Ilegal Lewat Kegiatan Ini
- Eks Direktur WHO Sebut 3 Faktor Penghambat Turunnya Prevalensi Merokok di Indonesia