Kombes Gatot Soal Dugaan Pemerkosaan dalam Kasus Tewasnya Mahasiswi Novia Widyasari

jpnn.com, JAKARTA - Polda Jawa Timur tengah memeriksa Bripda Randy Bagus Hari Sasongko terkait insiden bunuh diri yang dilakukan Novia Widyasari Rahayu, 23, di Mojokerto pada Kamis (2/12).
Kabid Humas Polda Jawa Timur Kombes Gatot Repli Handoko mengatakan dugaan pemerkosaan ini diungkap langsung oleh korban melalui akun media sosial dan tersebar.
Hal tersebut kemudian menjadi dasar acuan untuk memeriksa Randy yang disebut sebagai pelaku pemerkosaan.
“Itu anggota Polres Pasuruan sudah dibawa ke Polda Jatim untuk dimintai klarifikasi,” kata Gatot ketika dikonfirmasi, Sabtu (4/12).
Menurut Gatot, penyidik akan mendalami dan mencari fakta apakah benar Bripda Randy melakukan pemerkosaan terhadap korban.
“Diisukan di medsos itu korban perkosaan itu belum ada kaitannya menurut kami, cuman kami tetap akan mendalami dari yang bersangkutan (polisi itu),” kata Gatot.
Baca Juga: Marbut Masjid Curiga Air di Kamar Mandi Jalan Terus, Lalu Diintip, Astaga, Ternyata
Diketahui bahwa korban bunuh diri di area makam Desa Japan, Kecamatan Sooko, Kamis (2/12) sore. (cuy/jpnn)
Polda Jatim bakal mendalami kaitan kematian mahasiswi Novia Widyasari Rahayu dengan dugaan pemerkosaan yang dilakukan Bripda Randy Bagus Hari Sasongko.
Redaktur : Budianto Hutahean
Reporter : Elfany Kurniawan
- Curhat Priguna Anugerah Seusai Tersandung Kasus Pemerkosaan, Ingin Profesi Dokternya Tetap Diakui
- Polres Pacitan Didemo Gegara Kasus Polisi Perkosa Tahanan
- Dokter Priguna Bawa Obat Bius Sendiri untuk Memperdaya Para Korbannya
- Kejati Jabar Tunjuk 4 Jaksa dalam Perkara Pemerkosaan Dokter Residen Priguna
- Sayangkan Identitas Korban Pemerkosaan Dokter Priguna Bocor, Dedi Mulyadi: Seharusnya Dilindungi
- IDI Jabar Soroti Pengawasan Penggunaan Obat Bius Dokter Residen Priguna