Kombes Hengki Sebut 4 Polisi jadi Korban Serangan Massa Pendukung Habib Rizieq

jpnn.com, JAKARTA - Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Hengki Haryadi mengatakan empat polisi menjadi korban serangan massa pendukung Muhammad Rizieq Shihab.
Penyerangan kepada empat polisi itu terjadi saat aksi penyampaian pendapat di kawasan Pengadilan Tinggi DKI Jakarta, Senin (30/8).
"Mereka adalah Kabag Ops Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Guntur, Kasat Intel Polres Metro Jakarta Pusat dan dua anggota Sabhara Polda Metro Jaya," ungkap Kombes Hengki Haryadi di Jakarta, Selasa (31/8).
Perwira menengah Polri itu menyatakan bahwa para korban tidak mengalami luka berat.
Hanya saja, tutur dia, Kabag Ops Polres Metro Jakarta Pusat AKBP Guntur sempat terjatuh dan tak sadarkan diri.
"Pingsan lama, dia sempat jatuh kemudian siuman. Lagi dipukuli, dikeroyok," kata Hengki.
Dalam aksi penyampaian pendapat yang berujung ricuh itu, petugas gabungan menangkap 27 simpatisan Habib Rizieq Shihab yang digiring ke Polda Metro Jaya, dan 9 orang lainnya dibawa ke Polres Metro Jakarta Pusat, Senin (30/8).
Dari sejumlah massa yang diamankan, empat orang di antaranya berusia di bawah umur sehingga dijemput oleh orang tuanya.
Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Hengki Haryadi mengatakan empat anggota polisi menjadi korban serangan massa pendukung Habib Rizieq Shihab saat penyampaian pendapat di kawasan Pengadilan Tinggi DKI Jakarta, Senin (30/8).
- Ditangkap Lagi Gegara Narkoba, Fariz RM Masih Diperiksa Polres Metro Jaksel
- Tragis! Seorang Pria di Semarang Tega Habisi Nyawa Ibu Kandungnya
- Kasus Pembunuhan Gadis di Gorontalo Masih Misteri, Ini Kata Polisi
- Polisi Tangkap Pencuri Tiang Tower Telekomunikasi di Musi Banyuasin
- Kawal Demo soal Efisiensi Anggaran, Polisi Kerahkan 1.167 Personel Gabungan
- Bandit Pecah Kaca Mobil yang Gasak Uang Rp 150 Juta di Tembilahan Akhirnya Ditangkap