Kombes Supriadi Beber Fakta soal Penyebab Kematian Dokter Jamhari Farzal
Selasa, 26 Januari 2021 – 09:33 WIB
Berdasarkan hasil visum tim forensik RS Bhayangkara M Hasan Palembang, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh almarhum dr. Jamhari Farzal.
Menurut Supriadi, tim menemukan tanda-tanda wajah almarhum dr. Jamhari Farzal membiru, terdapat pendarahan pada bola mata, tangan, dada dan kaki.
"Jenazah dokter tersebut disimpulkan tim forensik meninggal karena kekurangan oksigen akibat serangan jantung, bukan efek vaksinasi," pungkas Kombes Supriadi.(antara/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Sehari sebelum ditemukan meninggal dunia, dr Jamhari Farzal mendapatkan vaksinasi Covid-19 Sinovac.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
BERITA TERKAIT
- Polda Sumsel & Kejaksaan Berkoordinasi di Kasus Penganiayaan Dokter Koas
- Polda Sumsel Tangkap Jaringan Narkoba Timur Tengah, Mau Diedarkan di Bogor
- Remaja 13 Tahun Tewas Diduga Setelah Minum Jamu, Polisi Lakukan Penyelidikan
- Datangi Polda Sumsel, Kompolnas Pantau Penanganan Kasus Dokter Koas Palembang
- Penganiayaan Dokter Koas, Ini Alasan Polisi Periksa Lady Aurellia dan Ibunya di Polsek, Oalah
- IDI Kota Bekasi Berikan Informasi Pengobatan Mengenai Serangan Jantung