Kombes Taufiq: 1.615 Personel yang Dikerahkan Sangat Siap Amankan Pilkada 2024 Riau
jpnn.com, PEKANBARU - Kepolisian Daerah (Polda) Riau melepas 1.615 personel gabungan sebagai langkah pengamanan menjelang Pilkada 2024.
Pelepasan itu dipimpin langsung oleh Kapolda Riau, Irjen Mohammad Iqbal, di Lapangan Polda Riau, Jalan Pattimura, Pekanbaru, Minggu 24 November 2024.
Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Riau, Kombes Pol Taufiq Lukman Nurhidayat, yang bertugas sebagai Kepala Operasi Daerah (Kaopsda) Operasi Mantap Praja Lancang Kuning 2024, memastikan bahwa seluruh personel telah dipersiapkan dengan baik.
“Seluruh personel telah dilengkapi perlengkapan memadai dan menjalani pemeriksaan kesehatan untuk memastikan kesiapan mereka saat bertugas. Mereka juga sudah pasti netral dalam Pilkada ini,” ujar Kombes Pol Taufiq Senin (25/11).
Selain menegaskan kesiapan personel, Kombes Pol Taufiq mengimbau masyarakat untuk tetap mematuhi aturan lalu lintas selama masa pilkada, mengingat meningkatnya mobilitas kendaraan di sejumlah wilayah.
“Keselamatan adalah prioritas. Kami mengajak seluruh masyarakat untuk tertib berkendara, mematuhi aturan lalu lintas, dan mengikuti arahan petugas kami di lapangan,” imbuhnya.
Operasi Mantap Praja Lancang Kuning 2024 melibatkan berbagai instansi. Sebanyak 1.265 personel Polda Riau, 260 personel TNI, 30 petugas Dinas Perhubungan, 30 anggota Satpol PP, dan 30 personel Linmas Kota Pekanbaru akan disebar ke seluruh kabupaten dan kota di Provinsi Riau.
Pelepasan ini mencerminkan komitmen Polda Riau untuk menciptakan situasi yang aman, nyaman, dan kondusif selama pilkada.
Sebagai langkah pengamanan menjelang Pilkada Serentak 2024, Kepolisian Daerah (Polda) Riau melepas 1.615 personel gabungan.
- Denny JA Sebut Prabowo dapat Sentimen Negatif soal Pilkada Dipilih DPRD
- Pastikan Keamanan Natal, Irjen Iqbal Kunjungi Sejumlah di Gereja di Pekanbaru
- Eks Pejabat di Balik SPPD Fiktif DPRD Riau Bakal Dicekal ke Luar Negeri
- Polda Riau Musnahkan Setengah Ton Narkoba, Irjen Iqbal: Ini Bukti Komitmen Kami
- Gubernur Jabar Terpilih Dedi Tak Akan Bentuk Tim Transisi Jelang Kepemimpinannya
- Kerugian Negara Kasus Korupsi SPPD Fiktif DPRD Riau Lebih dari Rp 130 Miliar