Kombes Yusri Yunus: Jejak Digital itu Akan Terus Dikejar
jpnn.com, JAKARTA - Penyidik Polda Metro Jaya masih melakukan penyidikan kasus penyebaran video asusila mirip artis Gisella Anastasia alias Gisel.
Tiga lagi akun media sosial ditutup oleh adminnya setelah dilaporkan ke polisi terkait penyebaran video adegan dewasa itu.
"Dari lima akun, sudah tiga yang dihapus," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Polisi Yusri Yunus di Mako Polda Metro Jaya, Selasa.
Ada delapan akun media sosial yang dilaporkan lantaran diduga sebagai penyebar video asusila mirip Gisel.
Pada awalnya, dua akun telah ditutup dan hari ini bertambah lagi tiga akun yang ditutup oleh adminnya diduga karena ingin menghindari penyelidikan oleh penegak hukum.
Kombes Yusri mengatakan, meski akun telah ditutup atau dinonaktifkan, jejak digital dari akun tersebut tidak akan pernah hilang dan tetap bisa dilacak oleh polisi
"Saya katakan kemarin bahwa walaupun dihapus, jejak digital itu akan terus dikejar," katanya.
Pada kesempatan terpisah, Gisel buka suara dan memberikan tanggapan terkait beredarnya video yang diduga mirip dengan dirinya melalui dunia maya.
Kombes Yusri Yunus memastikan penyidik akan terus menelusuri jejak digital meski akun sudah dihapus.
- Gempi jadi Penyanyi, Gisel Siap Dukung Anak Berkarir di Industri Musik
- Ajaib, Gempi Akhirnya Punya Lagu Sendiri
- Gading dan Gisel Didoakan Rujuk, Roy Marten Beri Tanggapan
- Roy Marten Bicara Kemungkinan Gading Marten dan Gisel Rujuk
- 5 Tahun Cerai, Gading Marten Akhirnya Blak-blakan Soal Menduda
- Anak Muda Diminta Jaga Rekam Jejak Positif di Medsos