Komdis PSSI Diminta Lebih Keras Lagi
jpnn.com, JAKARTA - Komisi Disiplin (Komdis) PSSI hampir setiap pekan menggelar sidang untuk memutuskan sejumlah pelanggaran yang terjadi di Liga-1 dan Liga-2.
Bahkan, setiap kali sidang, lebih dari 10 kasus yang telah diputuskan oleh Komdis dengan hukuman yang sanksi yang sebenarnya terbilang cukup berat.
Meski begitu, jumlah pelanggaran yang terjadi dalam dua kompetisi teratas tanah air itu, seperti selalu bertambah dan bentuk pelanggaran yang berbeda.
Ya, belakangan, ada dua kekisruhan oleh penonton yang terjadi di lapangan akibat lemahnya pengawasan dari panitia pelaksana (panpel) pertandingan.
Insiden pertama terjadi saat Bhayangkara FC menjamu Persib Bandung di Stadion Patriot, Bekasi, 4 Juni lalu.
Ketika itu, belasan suporter Persib berhasil masuk ke dalam lapangan saat pertandingan masih menyisahkan waktu 10 menit. Akibat kejadian tersebut, pertandingan pun akhirnya tertunda selama 15 menit.
Kejadian serupa juga terjadi saat Gresik United menjamu Persela Lamongan dua hari lalu di Stadion Petrokimia, Gresik.
Ketika itu, suporter tuan rumah langsung berhamburan masuk ke dalam lapangan setelah wasit meniup peluit panjang.
Komisi Disiplin (Komdis) PSSI hampir setiap pekan menggelar sidang untuk memutuskan sejumlah pelanggaran yang terjadi di Liga-1 dan Liga-2.
- Maxuel Pengin Pecah Telor di Laga Persija Vs Madura United
- Persija Jakarta jadi Tim Super jika Bisa Pukul Madura United
- PSM Makassar Gagal Menaklukkan 10 Pemain Persik Kediri
- Kapten Persib Bandung Bocorkan Kondisi Ruang Ganti Seusai Ditahan Imbang Semen Padang
- PSS Sleman Mengirim Persis Solo ke Zona Degradasi Liga 1
- Bali United Keok, PSBS Biak Tembus Papan Atas Klasemen Liga 1