Komentar Menag soal Pengakuan Ferdinand Hutahaean Mualaf
![Komentar Menag soal Pengakuan Ferdinand Hutahaean Mualaf](https://cloud.jpnn.com/photo/galeri/watermark/2020/11/26/IMG_20201126_170342.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas angkat bicara soal Ferdinand Hutahaean mualaf.
Dia meminta semua pihak menghormati proses hukum pada kasus bernuansa SARA yang melibatkan Ferdinand Hutahaean.
“Saya mengajak masyarakat untuk tidak buru-buru menghakimi Ferdinand. Kita tidak tahu apa niat sebenarnya Ferdinand memposting tentang ‘Allahmu Ternyata Lemah’ itu. Untuk itu tunggu sampai proses hukum ini tuntas, sehingga masalah menjadi jelas,” kata Menag Yaqut di Jakarta, Jumat (7/1).
Menurut Gus Yaqut, sapaan Menag, bisa saja Ferdinand belum memahami agama Islam secara mendalam, termasuk dalam hal akidah karena bekas Politikus Demokrat itu mualaf.
Dia menyebut jika benar Ferdinand Hutahaean mualaf, maka membutuhkan bimbingan keagamaan, bukan cacian.
"Untuk itu, klarifikasi (tabayyun) pada kasus ini adalah hal yang mutlak," ungkapnya.
Menag berharap kasus yang sudah ditangani kepolisian ini bisa berjalan transparan dan segera tuntas dengan menghasilkan putusan yang seadil-adilnya.
Menag Yaqut meminta masyarakat Indonesia untuk tetap tenang dan mengakhiri polemik ini di media sosial. Di sisi lain, kasus ini menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk semakin hati-hati dalam menggunakan media sosial.
Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas angkat bicara soal Ferdinand Hutahaean mualaf.
- Raker dengan Menag, HNW Usulkan Sertifikasi Tanah Gratis untuk Madrasah dan Pesantren
- Menag Nasaruddin: Jadikan Peringatan Isra Mikraj sebagai Persiapan Sambut Ramadan
- 3 Menteri Terbitkan SEB Pembelajaran di Bulan Ramadan, Ada Ekskul, Senam Pagi
- Ditanya Wacana Libur Sekolah Saat Ramadan, Menag Menjawab Singkat
- Menag Sebut Masjid di IKN Bisa Dipakai untuk Salat Idulfitri 2025
- Ahlulbait Indonesia Bakal Gelar Muktamar Ke-4, Menag Nasaruddin Umar Akan Hadir