Kominfo Ajak Masyarakat jadi Produsen Informasi Positif
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Informasi dan Komunikasi Politik, Hukum dan Keamanan Ditjen Informasi dan Komunikasi Publik Kominfo Bambang Gunawan menilai, melalui konten positif, masyarakat bisa memperoleh asupan informasi yang mencerahkan.
“Kebutuhan produksi konten-konten positif, damai dan mencerahkan sangat diperlukan untuk menangkis hoaks dan menciptakan ruang informasi yang kondusif,” ujar Bambang dalam kegiatan 'Bengkel Digital Literasi Negeri dengan Komunitas Komikus' di Yogyakarta, Kamis, (18/3).
Oleh karena itu, Bambang mengimbau masyarakat untuk menghasilkan berita yang menyejukkan dan memberikan rasa damai.
Salah satunya adalah menciptakan konten media sosial yang memiliki nilai seni.
Masyarakat juga diminta untuk terus produktif serta menciptakan ruang digital yang informatif.
Sementara, Koordinator IK Hankam Ditjen IKP Kominfo, Dikdik Sadaka mengatakan situasi era komunikasi saat ini yang berbeda dengan dulu.
Kondisi saat ini, semua orang bisa menjadi produsen berita.
Namun, pada kenyataannya tidak semua berita di medsos yang diterima masyarakat adalah berita-berita yang positif.
Kebutuhan produksi konten-konten positif, damai dan mencerahkan sangat diperlukan untuk menangkis hoaks dan menciptakan ruang informasi yang kondusif.
- Anggap Pernyataan Budi Arie Hoaks, Tim Pemenangan Pram-Doel Layangkan Somasi
- Jubir Pramono-Rano Pastikan Pernyataan Menkop Budi Arie Hoaks
- Budi Arie Dinilai jadi Korban Hoaks soal Judi Online
- Lawan Hoaks di Indonesia, TikTok Memperkenalkan Fitur Keamanan
- Cabup Empat Lawang Joncik Muhammad Diisukan Meninggal, Teman & Keluarga Menangis
- Kasus Hoaks Hamil di Luar Nikah Aaliyah Massaid Lanjut Gelar Perkara