Kominfo: Rangkaian Kegiatan G20, Percepat Pemulihan Ekonomi Nasional
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Tata Kelola dan Kemitraan Komunikasi Publik Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Hasyim Gautama mengatakan Indonesia akan mendapatkan manfaat nyata dari rangkaian kegiatan G20, yaitu mempercepat pemulihan ekonomi nasional pascapandemi.
Kominfo bersama Kantor Staf Presiden (KSP) dan Kementerian Parekraf ditunjuk sebagai komunikasi media di G20.
Hasyim menekankan peran utama Kominfo adalah menyosialisasikan informasi positif terkait G20 kepada masyarakat.
“Rangkaian acara (G20) selama satu tahun ke depan diharapkan bisa menumbuhkan konsumsi domestik, menyerap tenaga kerja serta meningkatkan investasi dan PDB Indonesia,” ujar Hasyim dalam Government Social Media Admin Meet Up 'Road to Indonesia’s G20 Presidency 2022' di Bekasi, Selasa (30/11).
Secara substansi terdapat dua topik utama dalam rangkaian acara G20.
Pertama adalah Sherpa Track yang akan membahas ekonomi non-keuangan seperti energi, pariwisata, pendidikan dan lingkungan.
Kedua, Finance Track yang akan membahas isu ekonomi hingga isu keuangan.
“Tentunya akan sangat banyak isu-isu yang dibahas di G20. Setiap sektor K/L harus menyampaikan isu sektoral ke masyarakat sesuai dengan kerangka yang sudah ditentukan. Perlu adanya persamaan persepsi bagi setiap aktor komunikasi termasuk pengelola medsos,” urainya.
Kominfo bersama Kantor Staf Presiden (KSP) dan Kementerian Parekraf ditunjuk sebagai penanggung jawab komunikasi media di G20.
- YLKI: Diskon Listrik 50% Beri Manfaat untuk Daya Beli dan Pemulihan Ekonomi Masyarakat
- Presidensi G20 Afrika Selatan 2025, Indonesia Dorong Pencapaian Target SGDs 2030
- Literasi Keuangan dan Bisnis DPUP 2024 Cegah dari Pinjol Ilegal dan Judol
- Sherpa Indonesia jadi Pemimpin Perundingan Perjalanan Akhir Presidensi G20 Brasil
- Judi Online Oknum Kementerian Komunikasi dan Digital: Kepolisian Sita Rp 73 Miliar
- Kemenparekraf Dukung Desa Wisata Naik Kelas lewat Peningkatan Literasi Keuangan