Komisi B DPRD DKI Beri Apresiasi Sekaligus Ingatkan Hal Penting Ini Kepada PAM Jaya
jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Nur Afni Sajim memberikan apresiasi kepada PAM Jaya lantaran menambah jumlah pelanggan setelah menjadi badan usaha mandiri.
Menurut Nur Afni, capaian PAM Jaya dalam menambah 100 hingga 150 ribu pelanggan baru dapat memberikan dampak positif pada pendapatan asli daerah (PAD), terutama di tengah perubahan status Jakarta yang tidak lagi menjadi ibu kota negara.
“Ini langkah besar yang patut diapresiasi, tetapi harus dibarengi dengan peningkatan kualitas layanan air bersih," ucap Nur Afni dalam keterangannya, Senin (27/1).
Nur Afni juga menyoroti target ambisius PAM Jaya untuk mencapai 100 persen pipanisasi dan menurunkan tingkat kebocoran air menjadi 13 persen pada 2030.
Dia membandingkan dengan Singapura yang tingkat kebocoran airnya hanya sekitar 7 persen.
“Kita harus optimistis Jakarta bisa mencapai target ini dengan komitmen yang kuat dari berbagai pihak," ujarnya.
Politikus Partai Demokrat itu pun menegaskan perbaikan layanan air bersih memerlukan sinergi antara PAM Jaya, manajemen internal, dan pemerintah daerah.
Program tersebut diharapkan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, selaras dengan amanat UUD 1945 untuk memanfaatkan kekayaan alam demi kepentingan bersama.
Langkah besar PAM Jaya setelah menjadi badan usaha mandiri patut diapresiasi, tetapi harus dibarengi dengan peningkatan kualitas layanan air bersih
- PAM Jaya Terapkan Sistem KPBU untuk Tambah 1 Juta Sambungan Baru
- Warga Citra Garden Sebut Kualitas Air Jauh Lebih Bersih, Enak
- Dukung Program Pram-Doel, WargaKota Gelar Insight Forum
- Komisi B DPRD DKI: Langkah PAM JAYA Sesuaikan Tarif Sudah Tepat
- Indonesia jadi Anggota BRICS, Lestari Moerdijat Ingatkan Hal Penting Ini ke Pemerintah
- Teguh Setyabudi Minta Bank DKI Memperkuat Perekonomian Jakarta sebagai Kota Global