Komisi II DPR Gagal Bahas Nurpati
Rabu, 14 Juli 2010 – 18:38 WIB
JAKARTA – Komisi II DPR RI memutuskan untuk menunda Rapat Kerja (Raker) dengan Dewan Kehormatan Komisi Pemilihan Umum (DK KPU) dan KPU, Rabu (14/7). Pasalnya, Ketua DK KPU, Jimly Asshidiqie, tidak hadir. Ketua KPU, Hafiz Anshary serta tiga anggota DK yang juga anggota KPU yakni Endang Sulastri, Samsul Bahri dan Abdul Azis, hadir pada Raker tersebut. Disebutkan Chairuman, pada Raker yang akan dilanjutkan pada, Selasa (20/7) minggu depan, pihaknya juga minta KPU untuk menghadirkan Andi Nurpati, karena yang bersangkutan masih sebagai Anggota KPU.‘’ Kepres pemberhentiannya kan belum dikeluarkan, jadi dia (Andi) masih anggota KPU. Untuk itu kita minta nantinya bisa dihadirkan,’’ pintanya.
‘’Agenda Raker kita pada hari ini di antaranya membahas keputusan DK KPU terkait rekomendasi tentang pemberhentian anggota KPU, Andi Nurpati. Namun lantaran Jimly serta Komaruddin Hidayat sebagai Ketua dan Sekretaris DK KPU tidak hadir, maka sesuai dengan permintaaan anggota, Raker tidak bisa dilanjutnya,’’ ucap Ketua Komisi II DPR Chairuman Harahap.
Baca Juga:
Dikatakan Chairuman, kehadiran Ketua DK KPU tersebut menurutnya sangat penting, karena Komisi II ingin mendengar penjelasan terkait dengan pemberhentian salah satu anggota KPU. ‘’ Walaupun anggota DK KPU bisa mewakilinya, tapi saya rasa lebih bagusnya disampaikan Ketua DK,’’ ujar politisi dari F-Golkar itu.
Baca Juga:
JAKARTA – Komisi II DPR RI memutuskan untuk menunda Rapat Kerja (Raker) dengan Dewan Kehormatan Komisi Pemilihan Umum (DK KPU) dan KPU, Rabu
BERITA TERKAIT
- DKPP Periksa Ketua-Anggota KPU, Ini Perkaranya
- Menyikapi Pernyataan Effendi, Guntur Romli Yakin Status Tersangka Hasto Sebagai Orderan Politik
- Indonesia Jadi Anggota BRICS, Marwan Cik Asan: Ini Langkah Strategis!
- Sultan Sebut Sawit Bisa Jadi Modal Soft Power Indonesia Dalam Geopolitik Global
- Agenda HUT PDIP Tidak Mundur Meski Hasto Menghadapi Persoalan di KPK
- Jumlah Anggota Koalisi Parpol di Pilpres Perlu Diatur Mencegah Dominasi